News Selasa, 22 Maret 2022 | 14:03

Tak Percaya Mafia Minyak Goreng, Rachmat Gobel: yang Ada Pengusaha Cari Untung

Lihat Foto Tak Percaya Mafia Minyak Goreng, Rachmat Gobel: yang Ada Pengusaha Cari Untung Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel (batik biru). (foto: Twitter).

Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel menilai tidak ada mafia minyak goreng di dalam negeri. Menurutnya, memansnya polemik soal komoditas tersebut diakibatkan adanya kesalahan dalam pembuatan aturan.

"Gini, bicara mafia, enggak ada mafia di Indonesia. Mafia pangan itu tidak ada minyak goreng," kata Gobel kepada wartawan di sela pertemuan bilateral dengan delegasi parlemen Jepang dalam acara Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 di Bali, dikutip Opsi, Selasa, 22 Maret 2022.

Selain itu, politikus NasDem ini menyebutkan mafia minyak goreng yang belakangan sering diperbincangkan adalah pengusaha bandel yang hanya mencari untung.

Baca jugaSempat Langka, Mendag Bingung Kini Stok Minyak Goreng Melimpah

"Yang ada, kesalahan kita ngatur membuat kebijakan, itu saja. Namanya pengusaha mau cari untung, ya kan. Dia lihat ada celah peraturan yang salah lengah ya dia masuk, jadi jangan kita langsung mencap bahwa ini adalah mafia," ucapnya.

Lebih lanjut, Gobel menyampaikan pemerintah seharusnya memiliki strategi guna mengantisipasi kelangkaan dan dugaan keberadaan mafia minyak goreng.

Baca jugaSubsidi Minyak Goreng Kemasan Dicabut, KSP: Wujud Kepedulian Jokowi ke Rakyat

Dia menyinggung Indonesia sebagai negara agraris tapi tak mampu memenuhi kebutuhan pangan sendiri.

"Kita harus bangun, jangan cuma tidur, jangan cuma mengatakan harga naik terus menyerahkan pada alam, enggak boleh kita. Apalagi presiden punya Trisakti, yaitu salah satunya kemandirian pangan. Masa iya kita negara pertanian begini kok masih mengisi kebutuhan dalam negeri saja enggak bisa," ujarnya.

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya