News Minggu, 02 Oktober 2022 | 18:10

Tragedi Kanjuruhan, Manchester United Sampaikan Belasungkawa

Lihat Foto Tragedi Kanjuruhan, Manchester United Sampaikan Belasungkawa Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu, 1 Oktober 2022. (Foto: Opsi/tangkapan layar video Twitter).
Editor: Yohanes Charles

Jakarta - Pemain dan official klub sepak bola Manchester United (MU) menyampaikan rasa rasa suka cita yang mendalam atas insiden yang menelan korban jiwa ratusan orang di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022.

Ucapan dukacita ini disampaikan melalui akun Twitter resmi klub raksasa asal Inggris itu pada Minggu 2 Oktober 2022.

"Manchester United is deeply saddened by the tragedy in Malang, Indonesia.(Manchester United sangat berduka atas tragedi di Malang, Indonesia)," seperti dikutip dari akun Twitter @ManUtd.

Seluruh official dan pemain MU mendoakan yang terbaik bagi korban, dan semua yang terkesan dampak dari kerusuhan yang terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022 itu. 

"We send our sincere condolences to the victims, their families, and everyone affected. (Kami mengirimkan belasungkawa tulus kami kepada para korban, keluarga mereka, dan semua orang yang terkena dampak)," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan terjadi usai laga Arema FC versus Persebaya.

Pada laga pekan ke-11 BRI Liga 1 tersebut, tuan rumah Arema FC takluk atas Persebaya dengan skor 2-3.

Tak terima dengan kekalahan tim kesayangannya ini, suporter Arema (Aremania) merengsek masuk ke lapangan.

Mereka sempat dihalau petugas keamanan, namun aksi para Aremania ini semakin brutal sehingga petugas terpaksa melepaskan tembakan gas air mata.

Akibatnya, suasana menjadi tidak kondusif. Para penonton berhamburan lari keluar stadion karena perih terkena gas air mata.

Buntut kejadian tersebut banyak Aremania yang mengalami sesak nafas, luka-luka dan meninggal dunia.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim menyebutkan hingga pukul 10.30 WIB tadi jumlah korban meninggal dunia mencapai 174.

Presiden Joko Widodo pun meminta Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini.

Sementara itu Presiden Jokowi telah meminta agar BRI Liga 1 dihentikan untuk sementara waktu.

"Untuk itu, saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," kata Jokowi dalam keterangannya di Istana Kepresidenan Bogor, pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Dalam kesempatan ini, Jokowi menyampaikan turut berdukacita yang mendalam atas meninggalnya ratusan orang dalam tragedi sepak bola di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, pada Sabtu, 1 Oktober 2022 kemarin.

"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya saudara-sudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur," ujar Jokowi. 

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim menyebutkan hingga Minggu, 2 Oktober 2022 pukul 10.30 WIB tadi jumlah korban meninggal dunia mencapai 174. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya