Daerah Sabtu, 26 November 2022 | 13:11

Eddy Berutu Luncurkan Program Dairi Merdeka Belajar dan Dairi Gemar Berhitung

Lihat Foto Eddy Berutu Luncurkan Program Dairi Merdeka Belajar dan Dairi Gemar Berhitung Bupati Dairi Eddy Berutu saat peluncuran program. (Foto: Pemkab Dairi)
Editor: Tigor Munte

Dairi - Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu meluncurkan program Gerakan Dairi Merdeka Belajar dan Gerakan Dairi Gemar Berhitung.

Peluncuran dilakukan pada momentum Hari Guru di halaman Gedung Nasional Djauli Manik, Sidikalang, Jumat, 25 November 2022.

Gerakan Dairi Belajar merupakan terobosan Pemerintah Kabupaten Dairi untuk mempercepat terwujudnya Dairi Cerdas dan Dairi Unggul.

Terobosan ini fokus mempercepat terbentuknya sekolah penggerak dan guru-guru penggerak yang akhirnya menjadikan Kabupaten Dairi menjadi kabupaten penggerak.

“Dalam gerakan ini terdapat berbagai fitur guru penggerak, laman sekolah penggerak, laman implementasi kurikulum merdeka dan laman ruang berbagi. Jadi aplikasi ini diharapkan mampu membantu guru-guru menerapkan kurikulum Merdeka,” ucap Eddy.

Bupati Eddy menyebut program ini merupakan adaptasi dari program yang sudah dilakukan oleh pakar matematika Indonesia Prof Yohanes Surya.

Program didasarkan pada keprihatinannya pada kondisi pelajar Indonesia yang tergolong tidak menyenangi pelajaran matematika.

Melalui program ini, Bupati Dairi menargetkan 30.000 anak SD yang ada di Kabupaten Dairi minimal mempunyai nilai 80 untuk pelajaran matematika pada tahun 2023.

Kata dia, Indonesia mengalami krisis pembelajaran. Bahkan terjadi di seluruh dunia sejak dua tahun terakhir.

Sebanyak 70 persen siswa usia 15 berada pada posisi tidak suka matematika, padahal teknologi saat ini terutama robotika dan artificial intelligence membutuhkan orang yang cakap matematika. 

Baca juga:

RSUD Sidikalang Mencapai Akreditasi Paripurna

"Dengan semangat mari kita berjuang mengatasi ini,” Bupati kata Eddy.

Dia menambahkan berbagai upaya sedang terus dilakukan pemerintah dalam pemulihan pembelajaran dengan kurikulum merdeka belajar.

Bahkan kata bupati, Pemkab Dairi sudah berupaya mengundang pakar matematika program belajar Gasing Prof.Yohanes Surya.

“Ini adalah program luar biasa. Kita diberi kebebasan untuk menentukan kurikulum yang sesuai dengan kearifan lokal daerahnya. Dan dalam mendukung itu semua kita sudah hadirkan pakar matematika, yaitu Prof Surya dengan metode Gasing,” katanya.

Dijelaskannya, terlaksananya kurikulum ini perlu kolaborasi dengan guru penggerak di mana Kabupaten Dairi masih butuh banyak guru dan sekolah penggerak.

“Kita masih kekurangan guru penggerak. Saat ini kita baru punya 18 guru penggerak dan 28 sekolah penggerak. Mari kita berjuang bersama demi mewujudkan Dairi Cerdas Untuk Dairi Unggul,” katanya.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya