News Kamis, 17 November 2022 | 15:11

FMIPA UNSRAT Dorong Pengembangan Kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas di Minahasa Utara

Lihat Foto FMIPA UNSRAT Dorong Pengembangan Kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas di Minahasa Utara Jurusan Matematika Fakultas MIPA UNSRAT. (Foto:Istimewa)

Jakarta - Jurusan Matematika Fakultas MIPA UNSRAT melanjutkan rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Serei, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara pada tanggal 4 November 2022.

Diketahui, Desa Serei merupakan salah satu desa yang masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus yang telah ditetapkan oleh Presiden Jokowi pada 10 Desember 2019.

Sebelumnya, penunjukan Likupang sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia telah lebih dulu diputuskan pada 15 Juli 2019.

Ketua Jurusan Matematika MIPA UNSRAT, Nelson Nainggolan menerangkan bahwa kegiatan ini ditujukan untuk penguatan peran dan kapasitas perangkat desa dalam bidang teknologi.

"Kegiatan pengabdian ini juga bertujuan membantu aparatur Desa Serei untuk memaksimalkan potensi pariwisata dengan memanfaatkan teknologi informasi sebagai media promosi," kata Nelson seperti mengutip keterangannya, Kamis, 17 November 2022.

Hal senada, Kepala Desa Serei Rano Prawira dalam sambutannya mengatakan bahwa website desa yang dikembangkan oleh FMIPA UNSRAT sangat dibutuhkan oleh desa sebagai media komunikasi dan promosi pariwisata.

"Website sebagai media promosi sangat dibutuhkan sebagai media promosi pariwisata yang mampu menampilkan potensi-potensi pariwisata di Desa Serei," ujar Rano.

Menurut penanggung jawab Tim Pengabdian Masyarakat di Desa Serei, Yohanes A. Langi, Jurusan Matematika FMIPA UNSRAT bertekad mendukung pengembangan potensi pariwisata di Desa Serei yang masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus - Destinasi Pariwisata Super Prioritas yang telah diterapkan oleh Presiden Jokowi.

Dia mengungkapkan, Desa Serei harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi agar mampu memaksimalkan potensinya sebagai desa wisata

"Dengan pemanfaatan teknologi, potensi pariwisata di Desa Serei dapat terekspose dengan baik, sehingga mampu menjangkau para wisatawan, baik domestik maupun wisatawan mancanegara," tutur Koordinator Program Studi Matematika FMIPA UNSRAT itu.

Setelah rangkaian pembukaan, agenda dilanjutkan dengan pelatihan penggunaan website desa yang dibawakan oleh tim teknis pelatihan dan sosialisasi yang beranggotakan Eliasta Ketaren, Christian Soewoeh, Eric Alfonsius, Stephano Ngangi, dan Wisard Kalengkongan dari Program Studi Sistem Informasi FMIPA UNSRAT.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya