Medan - GAMKI Sumut mendukung langkah tegas yang dilakukan institusi kepolisian melalui Kapolda Sumut yang memproses hukum kasus dicopotnya AKBP Achiruddin Hasibuan.
Darwin Sitompul, SE Ketua GAMKI Sumut mengapresiasi atas dicopotnya AKBP Achiruddin Hasibuan dari jabatannya karena telah membiarkan kasus penganiayaan yang dilakukannya anaknya Aditya Hasibuan.
Disinyalir AKBP Hasibuan memiliki harta kekayaan di luar kewajaran. Tentu Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Simanjuntak sangat peka dalam persoalan masyarakat dan tidak membiarkan anggotanya arogan kepada masyarakat.
Polri harus hadir di tengah masyarakat dalam mengayomi dan memberi jaminan keamanan bahkan harus dekat kepada masyarakat.
Mengedepankan presisi adalah langkah yang tepat untuk dekat dengan masyarakat.
Swangro Lumbanbatu Sekretaris DPD GAMKI Sumut juga mengajak masyarakat untuk percaya kepada langkah-langkah kepolisian yang saat ini sedang dikerjakan.
Tentu kita juga mengajak semua elemen untuk mendukung langkah ini. Mari kita kawal bersma kasus ini.
"Kami meminta Kapolda Irjen Pol RZ Panca Simanjuntak untuk mengusut tuntas kasus ini,"ujar Swangro.
Da juga meminta agar oknum-oknum polisi untuk mengayomi dan tidak arogan, seperti yang selalu diingatkan oleh Presiden RI Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
“Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri,”tegasnya.
"Kita harus obyektif menilai kasus ini, jangan sampai ada yang mempolitisir persoalan ini."tambahnya.
GAMKI Sumut selalu siap berkolaborasi untuk mengawasi dan mengawal kasus, dan jangan ada lagi terjadi seperti ini.
Wajah Polri yang humanis harus dijaga agar semakin dicintai masyarakat. []