Jakarta - Gua Jomblang terletak di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta.
Gua ini adalah gua vertikal bertipe collapse doline memiliki kedalaman 60 meter.
Salah satu daya tariknya adalah cahaya yang menembus ke dalam gua.
Sinar matahari yang menerobos masuk membentuk satu tiang cahaya, menyinari flowstone yang indah serta kedalaman gua yang gelap gulita.
Air yang menetes dari ketinggian turut mempercantik pemandangan.
Banyak orang terkagum-kagum datang ke sini ketika menyaksikan lukisan alam yang dikenal dengan istilah "cahaya surga".
Untuk mencapai gua ini, kita harus melewati jalan bebatuan dan turun ke dalam gua dengan single rope technique (SRT) yang tentunya akan dipandu oleh guide lokal, ini lah salah satu sensasi yang disukai oleh para pelancong.
Gua Jomblang di Gunungkidul, Yogyakarta. (Foto: Kemenparekraf)
Gua ini terbentuk akibat proses geologi amblasnya tanah beserta vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi yang terjadi ribuan tahun lalu.
Runtuhan ini membentuk sinkhole atau sumuran yang dalam bahasa Jawa dikenal dengan istilah luweng.
Unik karena di dalam gua terdapat luas mulut gua sekitar 50 meter, sehingga gua ini sering disebut dengan nama Luweng Jomblang.
Saat ini Gua Jomblang merupakan tempat konservasi tumbuhan purba dan dikembangkan menjadi tempat wisata minat khusus yang mana dikelola oleh penduduk atau warga setempat.
Untuk menuruni gua vertikal ini pihak pengelola sudah menyediakan perlengkapan lengkap sesuai standar keselamatan caving di gua vertikal.
Gua ini terbuka dikunjungi setiap hari mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. []