Bali - Persiapan pagelaran Presidensi G20 Indonesia yang acara puncaknya akan berlangsung di Bali pada 15-16 November ini akan segera rampung 2-3 hari mendatang.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B Pandjaitan.
“Ini sudah siap dalam 2-3 hari lagi, tinggal teknis kecil,” kata Luhut di Bali, Senin 7 November 2022.
Baca juga: Moeldoko Sebut Pemerintah Terus Gelar Rapat Tentang Pengembangan Mobil Listrik
Selain itu, Luhut juga menambahkan bahwa sebanyak 16 pemimpin dunia sudah memastikan kehadirannya dan akan mengikuti rangkaian kegiatan selama acara berlangsung serta bilateral meeting dengan Indonesia, maupun leaders meeting dan quadrilateral meeting.
“Dalam hal ini, media bisa memberi kontribusi besar bagi publikasi KTT G20, bahkan mampu menyiarkannya sampai ke pelosok. Kemudian, media juga mampu menyebarkan informasi ke dunia bahwa di tengah kondisi politik sekarang, perekonomian Indonesia mampu tumbuh sebesar 5.27%. Ini jadi capaian yang luar biasa dibanding negara lainnya. Dengan berita yang dibagikan, harapannya masyarakat dapat memberi reaksi positif,” jelasnya.
Luhut menegaskan bahwa Presidensi G20 Indonesia jadi kegiatan bersejarah karena baru akan digelar kembali di Indonesia 20 tahun lagi. Dirinya berharap agar media dapat mempublikasikan kegiatan ini dengan baik.
“Liputlah dengan baik. Kita patut bangga sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) karena pengendalian ekonomi dan situasinya baik. Kerja keras pemerintah Jokowi selama 8 tahun terakhir ini membawa aura positif untuk semua,” ujarnya.
Baca juga: Jokowi: Soekarno Setia, Tak Khianati Bangsa dan Negara
“Oleh sebab itu, kita harus kompak. Kesatuan dan persatuan itu penting. Tidak ada manusia yang sempurna, pasti ada kekurangan. Presiden kasih contoh untuk kerja keras, jadi ayo tunjukkan bangsa ini bangsa besar. Berbanggalah,” pungkas Luhut. []