Medan - Silaturahmi kebangsaan Pemuda Lintas Agama yang dirangkai dengan deklarasi Pemuda Negarawan Lintas Agama Menuju Indonesia Emas 2045 di Taman Cadika, Kecamatan Medan Johor, Jumat 29 Juli 2022, berlangsung sukses.
Sejumlah tokoh maupun pimpinan dari organisasi kepemudaan lintas agama hadir dalam silaturahmi itu, diantaranya Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Sunanto, Ketua Umum GAMKI Willem Wandik dan Ketua Umum Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma.
Bahkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas juga hadir melalui virtual, serta Wali Kota Medan Bobby Nasution hadir langsung.
Ketum GAMKI, Willem Wandik menilai pertemuan ini didasari adanya kesadaran yang lahir dari tokoh-tokoh lintas keagamaan, yang menyadari akan pentingnya nilai-nilai hidup bersama dalam kehidupan bangsa yang besar ini terus diperkuat tali persaudaraan yang telah dijabarkan bersumber dari Pancasila.
"Karena tantangan hari ini dan ke depan tentunya tidak mudah sebagai bangsa yang besar, oleh karena itu penting adanya kegiatan seperti ini untuk terus membangun semangat silaturahmi dan kebersamaan sebagai sesama anak bangsa. Ini bukan terjadi di sini saja, akan dilakukan di daerah lain," kata Willem.
Menurutnya, Kota Medan itu sudah sejak lama dijuluki sebagai miniaturnya nusantara, karena toto kromo kehidupan warga di Kota Medan sangat luar biasa, dan tidak ada polemik yang mengarah pada isu sara atau konflik perbedaan suku dan agama etnis.
"Kita kenal Medan kota yang selalu terpelihara semangat kebersamaan, kekeluargaan selalu terpelihara sehingga hari ini kami menyelenggarakan kegiatan apel kebangsaan ini atas izin dan rencana Tuhan, dan semoga ini terus bergema dalam kehidupan kita bermasyarakat di seluruh nusantara," sebutnya.
Sebelumnya, Bobby Nasution menyebutkan, dipilihnya Kota Medan sebagai tempat berlangsungnya silaturahmi kebangsaan Pemuda Lintas Agama, menjadi kebanggaan sendiri bagi warga Medan.
Untuk itu, Bobby Nasution mengucapkan terimakasih kepada seluruh organisasi lintas agama yang sudah memilih Kota Medan sebagai tempat deklarasi untuk menjadikan perkumpulan seluruh organisasi lintas agama mencapai Indonesia emas 2045. []