Bali - Ketut, warga Dusun Keingetan, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali kaget saat seorang presiden menemuinya di rumah tinggalnya pada Rabu, 1 Februari 2023 malam.
“Om swastiastu, ditanya siapa namanya? Sehat? Sehat tapi saya ada urat kejepit,” tutur Ketut saat menceritakan obrolannya dengan Presiden Jokowi.
Ketut mengaku tidak menyangka akan kedatangan Presiden Jokowi ke rumahnya. Bahkan ia merasa terharu karena Presiden Jokowi datang dan memberikan berkah kepada dirinya.
“Senang..senang, tapi air mata mengalir. Sedih ndak, tumben sekali didatangi lagi diberi berkah, syukur saja, sebelum saya mati bertemu dengan Presiden,” ucap Ketut.
“Ulu hati itu rasanya teriris, buat susah tidak susah, kalau senang ya melebihi senangnya sehingga air mata keluar,” ungkapnya.
Baca juga: Presiden Jokowi: Jangan Kaitkan Saya dengan Partai Politik Jelang Pilpres 2024
Pengalaman serupa dialami Wayan Brata. Dia pun terkejut dengan kedatangan presiden ke gubuknya. Kejadian itu disebutnya sebagai kejadian langka seumur hidupnya.
“Kaget ketemu sama presiden, seumur-umur cuma sekali ini ketemu Pak Presiden,” ujar Wayan Brata (71).
Menurut Wayan, Jokowi sempat bertanya terkait kondisinya sehari-hari. Mulai dari kesehatan hingga pekerjaan yang dilakukan oleh Wayan Brata.
“Sehat Bapak? Pekerjaan Bapak? Ngasuh cucu dua, siang jualan di warung yang ada di depan, ada teman yang ngasih barang janur,” ungkap Wayan.
Jokowi melakukan blusukan di luar agenda resmi kunjungan kerja saat berada di Gianyar, Bali.
Jokowi mendatangi rumah warga di malam hari, didampingi seorang ajudan dan beberapa anggota Paspampres.
Selain menyapa dan berbincang dengan warga, Jokowi juga memberikan bantuan. []