Daerah Selasa, 25 Januari 2022 | 08:01

Polda Sumut Ambil Alih Perkara Suntik Vaksin Kosong

Lihat Foto Polda Sumut Ambil Alih Perkara Suntik Vaksin Kosong Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi. (Foto: Opsi/Istimewa)
Editor: Rio Anthony Reporter: , Andi Nasution

 

Medan - Polda Sumatera Utara mengambil alih penanganan kasus dugaan penyuntikan vaksin kosong terhadap murid SD Wahidin, Medan.

Sebelumnya kasus yang viral di media sosial ini ditangani oleh Polres Pelabuhan Belawan.

"Proses penyidikan ditarik ke Polda Sumut," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi dalam keterangannya, Selasa, 25 Januari 2022.

Kasus tersebut, kata Hadi, akan ditangani bersama oleh Direktorat Reskrimum dan Direktorat Reskrimsus Polda Sumut.

Menurutnya, sampai saat ini Polda Sumut sudah memeriksa dan memintai keterangan dari 13 orang saksi.

"Empat saksi diantaranya adalah orang tua dari dua siswa yang diduga jadi korban, dan dua orang siswa yang disuntik vaksin," katanya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video seorang petugas kesehatan atau vaksinator menyuntikkan vaksin kosong ke salah satu siswi SD di Kota Medan, viral di jagad maya, Kamis, 20 Januari 2022.

Dalam video yang beredar luas di jejaring media sosial ini, terlihat seorang wanita petugas vaksin berhadapan dengan lengan sebelah kiri seorang siswi SD.

Kemudian petugas kesehatan itu membuka sebuah suntik yang masih baru, lalu mengangkat lengan baju murid yang akan divaksin itu.

Terdengar juga suara seseorang yang mengajak murid itu berbincang untuk menenangkan murid tersebut.

Cita-citanya apa nak,” kata suara yang diduga berasal dari petugas kesehatan.

“Enggak tahu, lantas jawab murid itu.

Lantas petugas itu pun menusukkan jarum suntik itu ke lengan murid terrsebut, tanpa terlebih dahulu mengisinya dengan dosis vaksin.

Terlihat juga suntik kosong yang sudah dicucukkan ke lengan murid SD itu, lalu dibuang ke dalam kotak pembuangan sampah. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya