Daerah Jum'at, 11 Februari 2022 | 15:02

Sebanyak 905 KK Warga Bengkalis Riau Terdampak Banjir

Lihat Foto Sebanyak 905 KK Warga Bengkalis Riau Terdampak Banjir Sejumlah petugas saat berada di salah satu lokasi banjir Kabupaten Bengkalis, Riau, Jumat, 11 Februari 2022. (Foto: BNPB)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Sebanyak 905 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, sejak dua hari terakhir ini. Banjir setinggi 20 hingga 45 sentimeter menggenangi kawasan pemukiman.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB pada Jumat, 11 Februari 2022 melaporkan, ke-905 KK yang terdampak tersebar di lima desa dan kelurahan.

Berada di dua kecamatan, yaitu Kelurahan Damon, Desa Wonosari, Desa Teluk Desa Senggoro di Kecamatan Bengkalis dan Desa Bantan Tua di Kecamatan Bantan Tua.

Data sementara BPBD Kabupaten Bengkalis mencatat bangunan atau fasilitas terdampak, antara lain rumah 1.274 unit, tempat ibadah tiga unit dan fasilitas pendidikan tiga unit. 

BPBD Kabupaten Bengkalis bersama unsur TNI, Polri dan lintas instansi terkait telah berada di lokasi kejadian untuk mendistribusikan bantuan logistik, melakukan kaji cepat, pendataan dan koordinasi lebih lanjut terkait percepatan penanganan banjir.

BACA JUGA: Identitas Empat Korban Perahu Terbalik di Riau yang Meninggal Dunia

Prakiraan cuaca dalam tiga hari ke depan, memantau potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kota Dumai, Kota Pekanbaru, Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Kampar.

BPBD Provinsi Riau telah meneruskan informasi peringatan dini potensi hujan lebat kepada lintas instansi terkait dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dari ancaman bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir, banjir bandang dan tanah longsor.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya menyampaikan imbuan BNPB kepada pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada dan siap siaga menghadapi potensi bahaya banjir susulan, khususnya di puncak musim hujan pada Februari 2022. 

"Kewaspadaan perlu ditingkatkan mengingat wilayah Bengkalis termasuk wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi, berdasarkan analisis inaRISK" katanya. [] 

 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya