Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengingatkan kepada seluruh ulama untuk tidak berlebihan (lebay) dalam menyampaikan dakwah kepada umat Islam, semestinya mengajak untuk berperilaku sebagaimana yang diajarkan Allah SWT.
"Tugas kita adalah mengajak, berdakwah. Kita bukan memberi petunjuk. Tapi yang memberi petunjuk adalah Allah SWT. Karena itu, kita tidak perlu berlebihan dalam menyampaikan dakwah, sebagaimana yang diajarkan Allah dan Rasul-Nya," kata Wapres dalam keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi (BPMI) Sekretariat Wapres, dikutip Opsi, Kamis, 27 Januari 2022.
Wapres juga mengatakan para ulama memiliki peran penting untuk menjaga toleransi antarumat beragama, sehingga kerukunan dapat terwujud dan terjaga di Indonesia.
Untuk mencapai kerukunan, lanjutnya, ajaran agama Islam moderat atau wasathiyah harus dikembangkan guna mewujudkan perdamaian, dan ulama tidak dapat bekerja sendiri untuk itu.
"Karena itu, perdamaian dan kerukunan tersebut harus terus kita rawat dan lestarikan, salah satunya dengan terus menggemakan nilai-nilai moderasi dalam beragama sesuai dengan prinsip wasathiyah," ucapnya.
Maka itu, Wapres meminta seluruh ulama di Indonesia bersatu dan sejalan dalam meningkatkan moderasi Islam di berbagai daerah. Dengan demikian, maka Indonesia dapat menjadi poros dalam penyebaran Islam wasathiyah di dunia. []