Mamuju - Jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Koalisi Perubahan yang diisi Partai Nasdem, Demokrat dan PKS, masih bisa bubar.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka, saat diwawancarai Opsi.id, Kamis, 22 Juni 2023.
Pria yang kerap disapa SDK itu mengungkapkan, politik itu terbuka bagi semua kemungkinan.
"Walaupun saat ini kami berada di Koalisi Perubahan, tapi bisa saja kalau menurut saya, bisa saja berubah, sepanjang sebelum pengantinnya (Capres-Cawapres) belum jelas," kata SDK.
Meskipun, kata Anggota DPR RI Dapil Sulbar itu, Nasdem, Demokrat dan PKS sampai saat ini masih komitmen, namun kemungkinan bubar juga ada.
"Jadi, walaupun sampai saat ini masih bisa komitmen kita, Nasdem, Demokrat dan PKS. Tapi kalau ada terasa tidak nyaman, bisa saja (bubar)," ungkapnya.
Terkait dengan potensi Anis Baswedan berpasangan dengan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), SDK mengklaim, sudah 90 persen.
"Hanya ganjalan-ganjalan itu, yang dirasakan juga oleh Demokrat bahwa ada yang mengganjal, ya bisa saja terjadi ganjalan-ganjalan itu menjadi penyebab bubarnya koalisi ini," pungkas SDK.
"Jadi, kalau ditanya apakah bisa bubar? Oh bisa bubar, kalau ada hal-hal yang mengganjal kita," sambungnya.
Sehingga, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Koalisi Perubahan, yakni saling menjaga dan memberi rasa nyaman.
"Pada prinsipnya kan kita setara, jangan kita saling mengganjal. Itu yang paling penting," tutup SDK. []