News Minggu, 07 Mei 2023 | 17:05

Anies Baswedan Bilang Kendaraan Umum di Jalan Tol Sebagai Alat Membangun Perasaan

Lihat Foto Anies Baswedan Bilang Kendaraan Umum di Jalan Tol Sebagai Alat Membangun Perasaan Anies Baswedan. (Foto: Tangkapan Layar)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Anies Baswedan">Relawan Anies Baswedan dideklarasikan dan dikukuhkan di Stadion Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada Minggu, 7 Mei 2023.

Bacapres Anies Baswedan hadir dalam kegiatan tersebut sekaligus mengukuhkan relawannya.

Di sana pula Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Presiden Partai Keadilan Sejahtera  Ahmad Syaikhu dan salah seorang Waketum Partai NasDem.

Anies berpidato dalam kegiatan tersebut. Dia merunut ulang tentang sejarah pendirian Republik Indonesia. 

"Kita berbicara tentang Indonesia, ke depan berbicara tentang Indonesia satu yang kesemakmuran. Bukan Indonesia yang terpisahkan karena jejak kesejahteraan yang berbeda-beda," katanya.

Anies mengatakan prinsip yang akan didorong adalah pertumbuhan yang berkualitas. Bukan semata-mata pertumbuhan yang angkanya tinggi.

"Pertumbuhan angkanya tinggi tapi tidak berkualitas tidak dirasakan oleh rakyat kebanyakan," katanya.

Pertumbuhan berkualitas kata dia adalah pertumbuhan ekonomi yang tumbuhnya dirasakan oleh semua. 

"Pemerataan beriring bersama dengan pertumbuhan. Ada pertumbuhan yang begitu tinggi, tetapi rakyatnya tidak merasakan. Kenapa? Karena satu dua sektor yang tumbuh utama, yang lain hanya menonton dari rumahnya masing-masing," ujarnya. `Inilah yang akan kita jangkau semuanya," imbuhnya.

BACA JUGA: Relawan Anies Deklarasi di Stadion Tennis Indoor Senayan

Anies menyebut, Indonesia banyak peluang dan pemerintah harus memastikan bahwa sumber daya yang diberikan pemerintah untuk rakyatnya dengan tepat.

"KIta menghadapi menghadapi tantangan lingkungan hidup. Solusi menghadapi lingkungan hidup apalagi polusi udara bukanlah terletak dalam subsidi mobil listrik. Pemilik mobil-mobil listrik bukanlah yang membutuhkan subsidi," katanya.

Menurut Anies, yang didorong ke depan adalah demokratisasi sumber daya. Mengarahkan sumber daya yang dimiliki negara diberikan melalui sektor-sektor manfaat nyata bagi masyarakat banyak, bukan semata-mata untuk mendapatkan perhatian dalam percakapan apalagi percakapan di sosial media.

Itu sebabnya kata dia, jalan-jalan tol yang dibangun pemerintah hari ini akan dipenuhi kendaraan-kendaraan umum berbasis listrik dan bukan kendaraan pribadi.

"Kendaraan umum bukan hanya memindahkan badan dan logistik, tapi alat membangun perasaan kesetaraan. Alat membangun perasaan persatuan," katanya. []  

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya