Jakarta - Kepala Polisi Maritim Bern memimpin langsung pencarian hari keempat putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang diketahui masih hilang usai terseret arus sungai Aare, Swiss.
"Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz di sepanjang sungai Aare, kota Bern, Swiss, berlanjut di hari ke empat (Minggu), Pencarian dimulai di pagi hari pukul 09.00 waktu setempat," demikian keterangan pers dikutip Opsi dari situs Kemlu.go.id, Senin, 30 Mei 2022.
Dalam informasi tersebut diterangkan, pencarian di sesi pagi hari dilakukan dengan metode boat search, menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air.
Baca juga: Dewan Pers Minta Media Tak Membuat Ramalan Hilangnya Eril Putra Ridwan Kamil
"Area pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili," kata pihak KBRI Bern.
Kemudian pada sore hari, fokus area pencarian adalah di antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu. Namun, hingga pukul 7 malam waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan.
Menurut Polisi Maritim, proses pencarian pada Minggu kemarin waktu Swiss, masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju.
Baca juga: Ridwan Kamil Cuti, Mahfud Md: Semoga Segera Ada Kepastian Keadaan Eril
"Pencarian akan kembali dilanjutkan besok pagi Senin, 30 Mei 2022," demikian keterangan KBRI.
KBRI mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022 pukul 11.24.
"Upaya pencarian Saudara Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone. Upaya pencarian intensif telah berlangsung selama empat hari," kata KBRI Bern. []
