Medan - Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan salah satu upaya yang digencarkan Kemnaker saat ini adalah meningkatkan kualitas SDM melalui penyelenggaraan pelatihan vokasi di Balai Latihan Kerja (BLK).

Salah satu yang dilakukan adalah meningkatkan BLK Maritim di Medan dan melakukan kerja sama atau memorandum of Understanding (MoU) dengan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT).

“Kemnaker akan berkolaborasi untuk mendukung dan mempercepat pengembangan Danau Toba sebagai DPSP (Destinasi Pariwisata Super Prioritas). Karena ini super prioritas, tentu kita akan melakukan hal-hal yang super juga, kita bisa bekerja sama langsung dengan BPODT, ” ujar Ida, seusai meresmikan Gedung Workshop Austria dan melakukan penandatanganan MoU Pelatihan Vokasi dengan BPODT di Gedung BLK Maritim Medan, Selasa, 17 Mei 2022.

Direktur Utama BPODT Jimmy Panjaitan mengatakan perlu banyak pelatihan yang dilakukan di kawasan Danau Toba agar masyarakat bisa menyambut Danau Toba sebagai industri pariwisata.

“Kami sangat mengharapkan Balai Latihan Kerja ini bisa membantu mewujudkan SDM masyarakat Toba yang mengerti akan industri pariwisata, bersama-sama harus kita persiapkan agar ekonomi masyarakat maju dan pariwisata cepat bangkit kembali melalui pembinaan skill dan bakat,” kata Jimmy.

Sementara itu, Direktur Industri dan Kelembagaan Pariwisata BPODT Raja Malem Tarigan, pengembangan SDM di Kawasan Danau Toba adalah salah satu program prioritas dalam mendukung industri pariwisata.

"Harapannya adalah agar anak-anak muda yang lulus seleksi diklat hospitality itu nantinya bisa bekerja di sektor pariwisata. Sehingga tercipta lapangan kerja sesuai arahan Menparekraf Sandiaga Uno," kata Raja. []