Daerah Sabtu, 26 Februari 2022 | 11:02

Pasaman Barat Diguncang Gempa, Warga Sumut Doakan Segera Pulih 

Lihat Foto Pasaman Barat Diguncang Gempa, Warga Sumut Doakan Segera Pulih  Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi saat menghadiri satu acara beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa)
Editor: Tigor Munte Reporter: , Andi Nasution

Medan - Warga Sumatra Utara (Sumut) turut berduka dan mendoakan yang terbaik kepada penduduk Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, yang diguncang gempa magnitudo 6,1 skala richter (SR) pada Jumat 25 Februari 2022 pagi. 

Itu pun disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi melalui akun Instagram resminya mewakili warganya. 

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut prihatin dan duka cita yang mendalam kepada saudara-saudara kita, yang menjadi korban bencana gempa di Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatra Barat pada hari Jumat, 25 Februari 2022," tulis @edy_rahmayadi yang dilihat Opsi pada Sabtu, 26 Februari 2022. 

"Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan ketabahan kepada seluruh warga terdampak bencana, khususnya para korban dan keluarga yang ditinggalkan," tulis mantan Pangkostrad ini lagi. 

Baca juga: Sebanyak 103 Rumah Rusak Berat Akibat Gempa M 6,1 Sumatra Barat

Teruntuk para relawan yang bekerja di lokasi bencana, Edy Rahmayadi juga menyampaikan salam hormatnya untuk para pahlawan kemanusiaan tersebut, dan mendoakan semoga Allah SWT memberikan kekuatan serta kelancaran dalam misi mulia itu. 

"Saya dan seluruh warga Sumatra Utara akan selalu mendoakan yang terbaik bagi Pasaman Barat. Tetaplah tegar dan segeralah pulih. #DoaUntukPasamanBarat #PrayForPasamanBarat," tulis Edy di akhir unggahannya. 

Baca juga: Gempa Sumbar, 8 Orang Meninggal, Enam Ribu Warga Mengungsi

Gempa utama berkekuatan 6,1 SR berpusat di Kabupaten Pasaman Barat, mengguncang Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Jumat, 25 Februari 2022 pukul 08:39 WIB. 

Beberapa menit sebelum gempa utama itu, telah didahului gempa berkekuatan 5,2 SR. Dan setelah gempa utama 6,1 SR, masih terdapat aktkfitas gempa susulan dengan kekuatan tertinggi 4,1 SR. 

Akibat bencana ini, hingga Sabtu 26 Februari 2022 pukul 02:35 WIB, sebanyak 8 orang meninggal dunia, dan lebih dari 6 ribu warga yang mengungsi, serta merusak ratusan bangunan. [] 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya