Daerah Selasa, 12 April 2022 | 15:04

Sulbar Darurat Stunting, Satgas Percepatan Penurunan Stunting Temui DPRD

Lihat Foto Sulbar Darurat Stunting, Satgas Percepatan Penurunan Stunting Temui DPRD Pertemuan antara DPRD Sulbar dengan Satgas Percepatan Penurunan Angka Stunting Sulbar. (Foto: Opsi/Eka Musriang)
Editor: Rio Anthony Reporter: , Eka Musriang

Mamuju - Sulawesi Barat (Sulbar) darurat stunting, Satgas Percepatan Penurunan Angka Stunting Sulbar temui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar.

Dalam pertemuan tersebut, Satgas Percepatan Penurunan Angka Stunting Sulbar membeberkan keberadaan mereka, tepatnya di BKKBN Sulbar.

"Kita mendorong terbentuknya regulasi atau legal standing dalam bentuk peraturan daerah terkait percepatan penurunan stunting," kata Teknikal Asisten Satgas Percepatan Penurunan Angka Stunting Sulbar, Hastuti Indriani, Selasa, 12 April 2022.

Hastuti Indriani mengungkapkan, bagaimana fungsi budgeting DPRD mengintervensi mulai dari perencanaan dan penganggaran program-program yang mendukung penurunan angka stunting.

"Nantinya, Satgas Percepatan Penurunan Stunting akan dibentuk hingga tingkat kecamatan," katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya berpatokan pada harapan Presiden Jokowi terkait target 2024 prevelensi stunting berada di angka 14 persen.

"Tingkat prevelensi di 2019 kemarin, Sulbar berada di angka 44 persen, sekarang turun 38 persen dan semoga bisa di angka 14 persen 2024 mendatang," kata Hastuti Indriani..

Untuk diketahui, Sulbar berada di urutan kedua prevalensi stunting dari seluruh provinsi di Indonesia, berada satu strip di bawah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Polewali Mandar (Polman) dan Mejene menjadi dua kebupaten dengan prevalensi stunting tertinggi di Sulbar. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya