Hukum Selasa, 18 Oktober 2022 | 17:10

Temuan 3 Luka pada Mayat Perempuan di Kolong Tol Becakayu, Kalimalang

Lihat Foto Temuan 3 Luka pada Mayat Perempuan di Kolong Tol Becakayu, Kalimalang Temuan mayat perempuan di bawah Tol Becakayu, Kalimalang, Jakarta Timur, Senin malam, 17 Oktober 2022. (foto: istimewa).

Jakarta - Tim kedokteran forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, menemukan luka penganiayaan pada jenazah perempuan bernama Ade Yunia Rizabani yang ditemukan sudah dalam kondisi tewas terbungkus plastik di kolong Tol Becakayu, Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Jatibening, dekat Sumber Artha, Kota Bekasi, Senin, 17 Oktober 2022.

Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Arif Wahyono mengatakan dari hasil pemeriksaan pada korban ditemukan luka pada bagian leher, wajah, dan mulut.

"Dalam pemeriksaan kita temukan ada kekerasan benda tumpul di leher, di muka, dan di mulut," kata Arif Wahyono kepada wartawan di Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2022.

Temuan mayat perempuan di bawah Tol Becakayu, Kalimalang, Jakarta Timur, Senin malam, 17 Oktober 2022. (foto: istimewa).

Arif memperkirakan korban belum lama meninggal sebelum mayatnya ditemukan warga di Jalan Inspeksi Kalimalang pada Senin malam sekitar pukul 21.30 WIB.

Meski demikian, Arif belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban. Dia mengatakan dari hasil autopsi berupa visum et repertum sudah diserahkan kepada penyidik yang menangani kasus tersebut.

Lebih lanjut, Arif mengatakan proses autopsi terhadap jenazah Ade Yunia Rizabani telah selesai. Jenazah hari ini sudah bisa diserahkan kepada pihak keluarga.

Temuan mayat perempuan di bawah Tol Becakayu, Kalimalang, Jakarta Timur, Senin malam, 17 Oktober 2022. (foto: istimewa).

"Jenazah lagi dilakukan pemulasaraan untuk dikirim ke Bandung. Sepertinya hari ini langsung dibawa pihak keluarga," tutur Arif.

Sebelumnya, warga dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kantong plastik di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Senin malam kemarin sekitar pukul 21.30 WIB.

Mayat terbungkus plastik itu pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak mengganti ban truk di dekat lokasi kejadian. Warga yang mencurigai adanya bungkusan plastik berisi kaki manusia kemudian melaporkan ke pihak RT dan kepolisian. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya