Jakarta - Girlband K-Pop Blackpink dikabarkan hengkang dari agensi yang menaunginya, yakni YG Entertainment dan pindah ke The Black Label. Isu ini, menyeruak menyusul perginya dua personel Bigbang Daesung dan Teyang dari agensi tersebut.
Menanggapi kabar tersebut, seorang sumber dari pihak agensi menampik informasi tersebut. Pasalnya, Blackpink sendiri masih menjalani kontrak kerja sama dengan YG Entertainment.
"Saya tidak dalam posisi bisa mengkonfirmasi kabar tersebut, tapi kontrak YG Entertainment dengan para member BLACKPINK masih tersisa," kata sumber tersebut, dikutip Opsi pada Sabtu, 31 Desember 2022.
Dalam keterangan yang sama, sumber tersebut mengaku tidak bisa memastikan apakah isu tersebut bakal benar terjadi di masa depan, seiring berakhirnya kontrak Blackpink bersama YG.
"Sulit untuk mengkonfirmasi apakah mereka akan menandatangani kontrak dengan The Black Label setelah kontrak dengan YG Entertainment selesai atau tidak," tuturnya.
Girlband K-Pop, Blackpink. (Foto: YG Entertainment)
Blackpink sendiri diketahui merupakan girlband K-Pop yang melakukan debut perdananya pada 2016 silam di bawah naungan YG Entertainment. Di bawah payung agensi tersebut, mereka sukses menelurkan dua buah album penuh.
Sementara The Black Label merupakan agensi baru yang masih terafiliasi dengan YG Entertainment. Anak perusahaan itu, dipimpin oleh produser kenamaan Teddy yang juga bekerja untuk YG Entertainment.
Sebelumnya, dua personel boyband K-Pop Bigbang, yakni Taeyang dan Daesung dipastikan hengkang dari agensi YG Entertainment seiring berakhirnya kontrak kerja antara kedua belah pihak.
Baca juga: Dua Personel Bigbang, Taeyang dan Daesung Hengkang dari YG Entertainment
Baca juga: Gabung Agensi YG Entertainment, Yoo Seung Ho Siap Tanda Tangan Kontrak
Belakangan, enam personel boyband iKON juga mengambil keputusan yang sama, yaitu hengkang dari YG Entertainment lantaran kontrak kerja mereka yang berakhir. []