News Rabu, 17 Desember 2025 | 22:12

11 Nama Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II yang Baru Dilantik Gubernur Pramono Anung

Lihat Foto 11 Nama Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II yang Baru Dilantik Gubernur Pramono Anung 11 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama setingkat eselon II dilantik oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, pada Rabu, 17 Desember 2025. Foto: Morteza Syariati Albanna.

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melantik 11 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama setingkat eselon II di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, pada Rabu, 17 Desember 2025.

Pramono menyebut, pelantikan ini merupakan bagian dari penerapan manajemen talenta aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta, untuk memastikan pengisian jabatan strategis dilakukan secara objektif, transparan, dan akuntabel.

“Saya mengucapkan selamat kepada 11 pejabat yang baru saja dilantik," tutur Gubernur Pramono usai pelantikan di Balai Kota Jakarta pada Rabu, 17 Desember 2025.

Menurut dia, jabatan ini merupakan tanggung jawab dan sekaligus ujian. Maka itu, Pramono berharap kepada pejabat yang baru dilantik harus mengedepankan integritas, dedikasi, loyalitas dan kesungguhan dalam bekerja dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya.

Dari total 11 pejabat yang dilantik, lima di antaranya merupakan perempuan. Gubernur Pramono menyebut komposisi ini menunjukkan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam mendorong kepemimpinan yang inklusif dan setara.

“Di Jakarta, isu gender tidak pernah menjadi persoalan. Untuk jabatan strategis, kami memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi siapa pun yang berprestasi,” ujarnya.

Adapun nama 11 pejabat yang dilantik, yaitu:

1. Iin Mutmainah sebagai Wali Kota Administrasi Jakarta Barat

2. Premi Lasari sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta

3. Dyan Airlangga sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia DKI Jakarta

4. Dwi Oktavia Handayani sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk DKI Jakarta

5. Fredy Setiawan sebagai Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Utara

6. Hari Nugroho sebagai Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi Sekretariat Daerah DKI Jakarta

7. Chaidir sebagai Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Transportasi

8. Siti Hannah sebagai Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya

9. Iyan Sopian Hadi sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara

10. Safitri Handayana sebagai Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta

11. Purwadi sebagai Wakil Direktur Administrasi Umum dan Keuangan Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan

Pramono berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik tentang pentingnya penerapan tata kelola pemerintahan yang terbuka, transparan, dan profesional.

Ia berharap, para pejabat yang baru mengemban amanah tersebut dapat bekerja secara solid dan sinergis dalam mendukung kinerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Kita bekerja sebagai satu kesatuan dalam keluarga besar Pemprov DKI Jakarta yang saya pimpin bersama Bang Doel dengan menjunjung tinggi prinsip keterbukaan dan transparansi," ucap Pramono.

Ia menekankan, meritokrasi menjadi landasan utama dalam membangun Jakarta ke depan. Oleh karena itu, dirinya mengajak seluruh jajaran untuk bekerja secara profesional serta menjunjung tertib administrasi.

Gubernur Pramono juga berpesan agar seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama memperkuat sinergi antarperangkat daerah, mempercepat modernisasi tata kelola birokrasi, mengoptimalkan integrasi dan pemanfaatan data, serta menyederhanakan proses layanan secara sistematis.

"Agar pelayanan publik dapat berlangsung lebih cepat, tepat, dan memberikan dampak nyata bagi warga Jakarta," ucap politisi PDI Perjuangan (PDIP) itu.

Pramono lantas menekankan pentingnya penguatan koordinasi lintas sektor dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem dan risiko bencana.

"Termasuk kesiapsiagaan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, guna memastikan keamanan, ketertiban, dan keselamatan masyarakat," ujarnya.

Adapun pelantikan dilaksanakan berdasarkan rekomendasi Badan Kepegawaian Negara (BKN), pertimbangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, serta Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1118 Tahun 2025 tentang pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian dalam dan dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II).

Sebagai informasi, dalam 10 bulan masa kepemimpinannya menjadi DKI-1 bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno, Pemprov DKI Jakarta telah melantik 62 pejabat pimpinan tinggi pratama, sekitar 2.700 pejabat eselon III dan IV, serta Sekretaris Daerah.

Pramono memastikan seluruh proses pengangkatan dilaksanakan secara profesional dengan mengedepankan sistem merit dan prinsip meritokrasi yang adil, transparan, dan akuntabel.

“Kami memastikan setiap jabatan strategis di lingkungan Pemprov DKI Jakarta diisi oleh ASN yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik. Bahkan mungkin di antara saudara-saudara yang saya lantik hari ini belum pernah berjabat tangan dengan saya. Namun, capaian kinerja saudara-saudara yang menjadi dasar utama pelantikan ini,” kata Pramono Anung. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya