Pilihan Selasa, 28 Juni 2022 | 20:06

4 Kuliner Kaki Lima Legendaris di Bandung, Menggoyang Lidah dan Penuh Sensasi

Lihat Foto 4 Kuliner Kaki Lima Legendaris di Bandung, Menggoyang Lidah dan Penuh Sensasi Bubur Ayam Gibbas. (Foto: Kemenparekraf)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Saat kamu berada di Kota Bandung, patut menjajal beragam kuliner kaki lima yang menggoyang lidah dan punya sensasi tersendiri.

Kuliner kaki lima yang paling identik dengan Bandung adalah batagor dan siomay. Kudapan berbahan ikan yang dikukus atau digoreng ini biasanya disantap dengan saus kacang. 

Namun masih ada hidangan lainnya saat mengunjungi Kota Kembang. Ini dia.

1. Ceu Mar

Ceu Mar adalah sebuah warung makan prasmanan yang menyediakan berbagai macam makanan khas Sunda. 

Ceu Mar adalah sebuah warung makan prasmanan yang menyediakan berbagai macam makanan khas Sunda. (Foto: Kemenparekraf)

Ada tempe goreng, tahu goreng, telur goreng pedas, teri asin, ayam panggang, termasuk hidangan yang menjadi primadona, yaitu gulai daging, dan masih banyak lagi.

Bukan hanya para turis, warga lokal juga rela antre demi menikmati menu andalan di warung makan ini. 

Ceu Mar ini sudah ada sejak tahun 1974 silam. Tak heran kalau warung ini disebut-sebut sebagai salah satu destinasi kuliner legendaris di Kota Bandung yang tak boleh terlewatkan.

Lokasi: Jalan Banceuy, Braga

Jam Buka: 18.00 - 04.00 WIB

2. Bubur Ayam Gibbas

Bubur Ayam Gibbas bukan hanya gurih dan enak. Tapi juga punya porsinya yang besar dan dibanderol dengan harga murah. Pas banget nih untuk dijadikan menu sarapan dan disantap saat masih hangat. 

Bubur Ayam Gibbas. (Foto: Kemenparekraf)

Kamu pasti akan merasa kenyang dan puas dengan sajian bubur bertabur ayam suwir yang berlimpah dan semakin nikmat jika ditambah dengan topping lain seperti kerupuk, telur, sate hati ayam, dan ampela. 

Lokasi: Jalan Kebon Jati 187, Bandung

Jam Buka: 5.30 - 11.00 WIB dan 16.00 WIB - tengah malam

3.Nasi Bistik Astana Anyar

Kata "bistik" memang berasal dari beef steak. Tapi tidak untuk bistik yang satu ini. 

Pasalnya nasi bistik Astana Anyar sama sekali tidak menggunakan daging sapi, melainkan bistik ayam. 

Nasi Bistik Astana Anyar. (Foto: Kemenparekraf)

Menu yang paling populer di sini adalah nasi goreng bistik. Satu porsi nasi goreng bistik berisi nasi goreng dengan potongan bistik ayam dan disajikan bersama dengan potongan sayuran rebus dan kentang goreng. 

Kamu yang ingin mencoba menu lain, ada juga nih hidangan yang tak kalah lezat seperti nasi jamur dan capcay. 

Lokasi: Jalan Astana Anyar 264, Bandung

Jam Buka: 18.00 WIB - Tengah Malam

4. Cireng Cipaganti

Selain makanan berat, jangan lewatkan juga untuk icip-icip jajanan khas Bandung, yakni cireng. 

Dari deretan cireng yang ada di Bandung, Cireng Cipaganti adalah yang paling terkenal dan selalu diburu oleh para pembeli. 

Cireng Cipaganti. (Foto: Kemenparekraf)

Jajanan yang terbuat dari campuran tepung tapioka dan kanji ini diolah dengan cara digoreng dan dilumuri saus bumbu kacang. 

Rasanya sangat gurih, teksturnya kenyal, dan paling nikmat jika disantap saat masih panas. 

Cireng yang disebut-sebut sebagai yang paling enak di Bandung ini memiliki berbagai varian rasa mulai dari sosis, abon, kornet, hingga keju.

Kamu pun bisa membeli cireng mentahnya untuk digoreng di rumah atau dijadikan sebagai oleh-oleh.  

Lokasi: Jalan Cipaganti 305, dekat Kantor Pos

Jam Buka: 13.00 - 21.30 WIB. [Kemenparekraf]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya