News Selasa, 27 September 2022 | 16:09

Ada Anggota DPR RI Marah-marah ke Menteri Nadiem Makarim, Ini Sosoknya

Lihat Foto Ada Anggota DPR RI Marah-marah ke Menteri Nadiem Makarim, Ini Sosoknya Anggota DPR RI dari Partai Demokrat Anita Jacoba Gah. (Foto: Tangkapan Layar)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat bernama Anita Jacoba Gah berbicara dengan suara menggelegar yang diarahkan kepada Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim.

Terjadi saat rapat kerja Komisi X DPR RI bersama Mendikbud Ristek dan jajarannya pada Senin, 26 September 2022 di gedung DPR RI.

Saat diberikan kesempatan berbicara, perempuan kelahiran Jakarta namun asal daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur itu mengkritik Nadiem yang merasa bangga karena mendapat apresiasi sejumlah pemimpin negara di forum Persatuan Bangsa-bangsa atau PBB.

Menurut Anita, menteri yang dulunya pendiri Gojek itu tidak layak diberi penghargaan atau tepuk tangan, terutama bagi DPR RI dan rakyat Indonesia.

Karena apa yang disampaikan Nadiem saat berbicara di forum PBB, menurut Anita, bertolak belakang dengan kondisi di Indonesia.

"Mas Nadiem bisa mendapatkan tepung tangan di luar negeri, tetapi tidak dengan kami. Apa yang harus kami apresiasi sedangkan banyak masyarakat yang menangis," kata Anita seperti dilihat di kanal YouTube Komisi X DPR RI.

Perempuan berkacamata itu kemudian mengingatkan sang menteri terkait nasib para guru honorer yang menurutnya belum menerima gaji dimana kemudian justru mereka mengadu ke pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Disebutnya, banyak guru lulus passing grade namun hingga saat ini nasib mereka tak jelas. Mereka semua kata Anita menunggu diangkat dan sudah banyak yang diberhentikan.

Baca juga:

Nadiem Makarim Bilang PIRN Dukung Lahirnya Ilmuwan Muda di Indonesia

"Apakah Mas Nadiem tahu itu!?" kata Anita dengan suara keras terkesan marah.

Dia meminta Menteri Nadiem tidak membohongi DPR RI, karena faktanya banyak pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK dan tunjangan profesi guru atau TPG kacau-balau.

Termasuk TPG di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar atau 3T yang tersendat-sendat pembayarannya. 

Anita menegaskan, apa yang disampaikan Menteri Nadiem di forum PBB hanya sebatas rencana yang bagi masyarakat Indonesia belum tentu terealisasi. 

"Mungkin menteri yang satu ini terlalu pintar, tetapi kami tidak bodoh juga. Kami ini dipilih rakyat dan bukan anggota DPR abal-abal," katanya.

Profil Anita 

Dipetik dari Wikipedia, Anita Jacoba Gah merupakan politisi Partai Demokrat, kelahiran 9 Maret 1974.

Dia terpilih sebagai anggota DPR RI dari Dapil NTT II untuk masa jabatan 2019-2024. Menjabat sebelumnya di periode 2004-2009 dan 2009-2014 hasil pergantian antar waktu menggantikan Jefri Riwu Kore yang mundur dan maju sebagai calon Wali Kota Kupang 2017.

Duduk sebagai anggota Komisi X yang salah satu mitranya adalah Kemendikbud dan Ristek. Anita  1997 menamatkan SMA di Jakarta tahun 1994.

Dia merupakan lulusan D3 Sekolah Tinggi Theologia (STT) Jakarta tahun 1997, lulus S1 jurusan Ekonomi dari STIE Nasional tahun 2008.

Dia aktif sebagai Ketua Gerakan Pemuda GPIB Effatha, Jakarta Selatan, Ketua Pengurus Karang Taruna Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Sekretaris Pengurus Ikatan Guru-guru Seni Suara Indonesia dan Pengurus di Pemuda GMIT di Kota Kupang. []



Berita Terkait

Berita terbaru lainnya