Medan - Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Edy Rahmayadi menyerahkan bonus kepada 12 atlet dan dua pelatih asal Sumut yang meraih medali pada Sea Games Vietnam.
Total bonus yang diberikan sekitar Rp 1 miliar untuk 13 medali yang berhasil dipersembahkan atlet Sumut.
Ada 12 atlet Sumut yang mewakili Indonesia di SEA Games ke-31, mereka ini berhasil menyumbangkan dua emas, sembilan perak dan dua perunggu.
Sementara itu, penghargaan juga diberikan kepada pelatih Wushu dan Karate yang atletnya menyumbangkan medali di SEA Games.
Besaran yang diterima masing-masing atlet untuk emas sebesar Rp 100 juta, perak Rp 75 juta dan perunggu Rp 50 juta.
Sedangkan untuk pelatih masing-masing mendapat Rp 50 juta sebagai bentuk apresiasi dari gubernur.
"Saya harap kalian tetap terus bekerja keras, meningkatkan kualitas dan mengharumkan nama Sumut walau kalian membawa nama Indonesia di SEA Games," kata Edy Rahmayadi, Selasa, 31 Mei 2022.
Selain itu, mantan Pangkostrad ini juga menekankan agar atlet-atlet Sumut ikut berpartisipasi dan mempersiapkan diri untuk PON Aceh-Sumut 2024.
"Kita tuan rumah PON 2024, jadi saya harap kalian memberikan kontribusi besar di sana," ujar Edy.
Ketua KONI Sumut, John Ismadi Lubis mengatakan, dua emas ini berasal dari cabang olahraga (cabor) Wushu atas nama Junita Malau dan Boling Double, Hardi Rahmadian.
Selain itu, dua atlet Sumut juga berhasil meraih dobel medali yaitu Harris Horatius (perak dan perunggu cabor Wushu nanquan dan nangun) dan Dessyinta Rakawuni S br Banurea (perak perorangan kumite +68 Kg dan perak beregu kumite 5 orang cabor karate).
Berikut daftar lengkap medali atlet asal Sumut di SEA Games, Cabor Wushu Junita Malau (satu emas), Harris Horatius (satu perak dan satu perunggu), Nicholas (satu perak), Rosalina Simanjuntak (satu perak).
Cabor Boling Hardy Rahmadian (satu emas), Cabor Atletik Abdul Hafiz (satu perak), Agustina Mardika Manik (satu perak), dan Cabor Karate Dessyinta Rakawuni S br Banurea (dua perak).
Kemudian Cabor Tinju Saroha L Tobing (satu perak), Cabor Futsal Syauqi Saud (satu perak), Cabor Sepakbola Egy Maulana Vikri, (perunggu), dan Firman Andika (perunggu). []
