Pematangsiantar - Akhir pekan menjadi waktu yang tepat untuk menyenangkan diri bersama teman-teman atau keluarga. Salah satunya tentu rekreasi dan bersantap.
Untuk kamu yang berada di Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, banyak pilihan untuk rekreasi atau wisata.
Selain di Danau Toba, bisa juga yang dekat-dekat dengan kotamu. Nah, salah satu yang direkom adalah pemandian alam Bah Sampuran.
Bah Sampuran ini berada di Nagori Bah Sampuran, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun.
Untuk menuju ke sana, kamu datang dari arah Kota Pematangsiantar menuju Tiga Balata-Kota Parapat.
Tak lebih dari setengah jam naik kendaraan pribadi baik roda dua atau roda empat, mudah menemukannya.
Pemandian alam Bah Sampuran menawarkan apa? Bah Sampuran itu berasal dari kata Bah yang berarti air yang mengalir deras.
Sedangkan Sampuran itu berasal dari kata Batak yang bermakna air pancuran. Semisal peribahasa Batak: mauas di toru ni sampuran artinya dahaga di bawah air pancuran.
Berarti Bah Sampuran itu bisa jadi adalah air mengalir yang sumbernya dari pancuran yang ada di sana.
Begitu kamu tiba di sana, maka yang tampak adalah sebuah sungai yang airnya jernih dan biru.
Bah Sampuran, Simalungun. (Foto: Ist)
Berada di tengah-tengah perkebunan sawit yang tak jauh dari pemukiman warga di sana.
Ada orang bilang, jernihnya air Bah Sampuran bak beningnya air mineral.
Warga setempat menyebutnya Bah Tio, yakni air yang jernih. Tio artinya jernih.
Tak heran, begitu kamu tiba di sana, maka langsunglah menceburkan diri ke `kolam` dengan panjang dan lebar masing-masing sekitar 20 dan 10 meter.
Baca juga:
Bupati Simalungun Larang Ternak Babi, Kerbau, dan Sapi Masuk ke Daerahnya
Setelah kamu berada di dalam air Bah Sampuran, tentu akan merasakan sensasi segarnya mandi di alam terbuka dan alami.
Ohya, kalau kamu kemari tidak ada karcis yang harus dibayar untuk masuk. Hanya saja ada biaya parkir kendaraan, yang tarifnya murah meriah.
Satu hal, bahwa kamu harus menjaga kebersihan di sana dan tidak berbuat yang aneh-aneh.
Oblok-oblok Ayam Kampung Khas Simalungun. (Foto: Ist)
Selepas mandi atau berenang di air segar, rekreasi dilanjutkan dengan acara makan-makan.
Biasanya setelah berendam di air, perut bisa keroncongan minta diisi.
Lantas apa pilihan berikutnya untuk santapan? Pernah merasakan Oblok-oblok ayam kampung khas Simalungun?
Kamu harus coba. Kuliner berbahan ayam kampung dengan rasa pedas dan segar.
Bumbunya perpaduan rempah alami, termasuk Andaliman rempah khas Tanah Batak dan asam cikala.
Tentu kamu bisa memesan terlebih dahulu kuliner ini dari pelaku UMKM yang berada di Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar.
Perbekalan saat berangkat menuju Bah Sampuran. Selesai mandi dan berenang, lalu menyantapnya di alam terbuka bersama teman atau keluarga. []
