Aceh Barat Daya - Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh, Akmal Ibrahim berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab untuk tidak keluar dari sektor nyata atau riil.
Demikian disampaikan Akmal dalam sambutan pada acara evaluasi masa akhir jabatan Bupati Abdya periode 2017-22 di aula Kantor Bappeda setempat bersama inspektorat Aceh dan kalangan pejabat setempat, Senin, 8 Agustus 2022.
"Saya berharap Abdya tidak keluar dari tren. Jangan keluar dari sektor riil yakni, pertanian, industri kecil dan sebagainya sebab itu yang langsung menyentuh ke masyarakat, yang lain enggak sampai atau pakai perantara, pokonya jangan keluar dari sini," kata Bupati Akmal.
Sebab, kata Akmal, anggaran pertanian lumayan besar. Di Aceh usaha yang berkembang adalah sektor pertanian, produksi dan tambang. Maka dari itu dirinya konsisten di pertanian.
"Maka di masa saya menjabat, sektor yang banyak menghabiskan anggaran, infrastruktur, pertanian dan pelayanan karena itu sektor riil," ujarnya.
Di akhir penyampaiannya, Bupati Akmal memuji kerja ASN dilingkup Pemkab Abdya. Katanya, kerja ASN cukup baik, kompak dan satu kata. Maka dari itu ia meminta ASN mendukung bupati seperti saat ini.
"Gak ada untung bertikai dengan bupati. Jadi jangan berpikir yang aneh-aneh. Saya berharap pegawai tetap seperti ini. Siapa pun yang jadi Penjabat (Pj) bupati nanti yang penting tetap jaga kekompakan dan terus memperbaiki diri," katanya.[]