News Selasa, 21 Desember 2021 | 22:12

Jenderal Dudung Terima 3 Brevet dan Baret Merah dari Danjen Kopassus

Lihat Foto Jenderal Dudung Terima 3 Brevet dan Baret Merah dari Danjen Kopassus KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Kopassus, Jakarta, Selasa, 21 Desember 2021.(Foto:Kompas/Achmad Nasrudin Yahya)

Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman menerima tiga brevet dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa, 21 Desember 2021.

Ketiga brevet Korps Baret Merah tersebut antara lain Brevet Anti-teror, Brevet Para Utama, dan Brevet Komando. Tiga brevet itu disematkan secara resmi oleh Danjen Kopassus Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.

Selain itu, Jenderal Dudung juga dipakaikan baret merah dan pisau komando oleh Danjen Kopassus.

Jenderal Dudung mengatakan, penyematan brevet ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi dirinya dalam melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab pembinaan dengan baik terhadap Kopassus dan TNI AD.

"Sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan tersendiri bagi saya, karena tidak semua prajurit mendapatkan brevet dengan kualifikasi khusus seperti ini," kata Dudung saat memberikan sambutan di Markas Kopassus, Jakarta, Selasa.

Penyematan brevet ini, lanjutnya, sebagai bentuk penerimaan dan penghargaan yang tulus dari Kopassus kepadanya selaku KSAD.

Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih karena Kopassus telah menerimanya sebagai warga kehormatan Korps Baret Merah.

"Mari kita bersama-sama membangun Korps Baret Merah ini agar ke depan kiprahnya semakin baik dan membanggakan," ujarnya.

Lebih lanjut, jenderal bintang empat ini mengajak semua prajurit Kopassus di mana pun berada agar terus membulatkan tekad menjadi prajurit yang andal.

"Tangguh dan profesional dalam kemampuan taktis dan teknis serta ramah dan rendah hati dalam sikap dan perilakunya," ucap Dudung.

Diketahui, sebelum mendapatkan brevet dan baret merah, Dudung melakukan serangkaian latihan antara lain latihan serbuan gedung, menembak runduk dari atas gedung Satgultor 81, latihan melakukan serbuan ruangan di pesawat.

Kemudian latihan mengatasi rintangan bahaya ular, latihan melempar pisau, dan latihan serangan regu komando unit 81 yang berlangsung sekitar satu jam.

Uniknya, sebelum brevet dan baret Kopassus disematkan, Jenderal Dudung dibawa oleh salah satu penerjun Kopassus yang terjun bebas (free fall) dari ketinggian 4.000 kaki dengan menggunakan helikopter yang bernama Serda Kowad Safira.

Hingga akhirnya dentuman keras mewarnai upacara penyematan brevet dan baret Kopassus kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya