Jakarta - Eks Ketua MPR yang kini mendirikan Partai Ummat, Amien Rais blak-blakan soal kekayaan Luhut Binsar Pandjaitan.
Melalui kanal YouTube Amien Rais Official, pendiri PAN itu mengungkap bagaimana kayanya seorang Luhut dilihat dari setoran pajak dan royaltinya ke kas negara.
"Luhut pernah mengaku sebagai pimpinan perusahaan Toba Bara Sejahtera dari 2010 sampai 2015, selama 5 tahun, dia sudah membayar pajak dan royalti ke kas negara sebesar, tolong dengarkan, 300 juta dolar Amerika atau sekitar Rp 4,5 triliun," beber Amien dilihat Opsi, Selasa, 21 Maret 2023.
"Kira-kira bisa dibayangkan betapa besarnya kekayaan yang dihimpun oleh penguasa yang merangkap pengusaha seperti Luhut dan khusus untuk Luhut seolah-olah ya tidak akan ada conflik of interest," ujarnya lagi.
Amien mengklaim, ketika dia menjadi Ketua MPR informasi yang masuk ke dirinya sangat lengkap.
Dia menyebut, dalam laporan jurnalis bernama Pandora and Panama Papers, sebuah dokumen yang berisi telaah dan analisis dari 117 negara melibatkan 600 jurnalis dan Tempo mewakili Indonesia.
Di sana dikatakan berkali-kali soal Luhut.
"Jadi ini sebuah catatan yang sangat memilukan bagi kita dan ini harus kita bongkar kapan-kapan ya, setelah ada waktu untuk itu secara lebih nyaman. Mudah-mudahan ya pasca kekuasaan Pak Jokowi," katanya.
BACA JUGA: Luhut Binsar Pandjaitan di Hadapan Pebisnis Asia, Jangan Remehkan Indonesia
Dia mengaku tahun lalu berusaha keras memahami kepemimpinan Presiden Jokowi dan juga Luhut yang kini menjadi Menteri Koordinator Maritim dan Investasi.
Menurut Amien, kepemimpinan Jokowi mempertontonkan banyak kontradiksi. Apa yang diucapkan dan dijalankan bertentangan dengan kenyataan.
"Saya berpendapat jangan-jangan kedua tokoh bangsa ini menderita yang saya katakan sindrom egoistik narsisistik, psikopatik, megalomaniac diselimuti dengan sindrom ananiah, keakuan merasa selalu paling benar ada unsur takaburnya. Nggak pernah mau minta maaf, menyalahkan orang lain dan membayangkan dirinya sebagai sangat besar, yang lain kecil dan sepele," tukasnya.
BACA JUGA: Amien Rais Imbau Warga Tak Pilih Pemimpin yang Condong ke China
Dia menyitir ungkapan Luhut yang pernah bilang tidak ada tugasnya yang gagal, seluruh tugas yang ditangani pasti berhasil.
"Nah saking berhasilnya, jumlah angka kematian Covid-19 total sekitar 160.244 dianggap sebagai keberhasilan
"Ini angka resmi pemerintah yang pasti sudah dipangkas besar-besaran. Angka ini sudah dipadatkan, tetapi ternyata menurut berbagai jurnal internasional kita ini Indonesia termasuk kedua terburuk di seluruh kawasan Asia," ungkap Amien lagi.
Amien kemudian menyebut kekayaan Luhut sangat besar sampai-sampai harus mengungsikan kekayaannya di luar negeri.
"Buat saya Jokowi dan Luhut bagaikan dua sisi dari satu mata uang, keduanya itu inspirable mustahil dapat dipisahkan," katanya.
Atas pernyataan-pernyataan Amien ini, Opsi belum mendapatkan konfirmasi dari Luhut sebagai pihak yang disebut memiliki kekayaan besar dan disimpan di luar negeri.[]
