Medan - Tim Seleksi Bawaslu Sumatra Utara mengumumkan 28 peserta yang lolos tes tertulis dan tes psikologi.
Pengumuman dilakukan melalui akun media sosial dan laman Bawaslu Sumatra Utara pada Jumat, 2 Juni 2023.
Hanya saja dalam pengumuman yang diteken Ketua Timsel Bawaslu Sumatra Utara Dr Faisal Akbar Nasution SH Hum dan Sekretaris Rina Melati Sitompul SH MH itu, tertera tanggal pengumuman Medan, 2 Mei 2023.
BACA JUGA: Bau Transaksional Rekrutmen Komisioner KPU dan Bawaslu Provinsi Kabupaten Kota
Adapun ke-28 peserta yang dinyatakan lulus tersebut, tiga di antaranya perempuan, selebihnya pria.
Selain itu sejumlah petahana juga lolos. Selengkapnya adalah:
- Agus Salam
- Arie Nurwanto
- Benget Manahan Silitonga
- Ependi Pasaribu SE MAP
- Erina Kartika Sari SH
- Fatimah Yanti Sinaga (Perempuan)
- Fernando Sitanggang
- Henri Marudin H Pardosi SH
- Henry Simon Sitinjak SH
- Johan Alamsyah
- Joko Arief Budiono
- Julius Anggiat Lamhot Turnip
- Kopman Pasaribu
- M Aswin Diapari Lubis SH
- Maimanah Angkat (Perempuan)
- Marwan
- Payung Harahap
- Puji Rahmad Harahap
- Raden Deni Atmiral SSos
- Rianto Nainggolan
- Romson Poskoro Purba
- Salmon Tambunan
- Sanggam P Gultom
- Saut Boangmanalu
- Sokhiatulo Harefa SIP
- Suhadi Sukendar Situmorang
- Supriadi SH
- Timo Dahlia Daulay SH (Perempuan).
Dari 28 nama tersebut, mayoritas merupakan penyelenggara di KPU dan Bawaslu di Sumatra Utara.
Terhadap para peserta yang lolos akan mengikuti tes kesehatan pada 5-6 Juni 2023 di RS Bhayangkara Medan.
Timsel juga membuka ruang kepada masyarakat untuk memberikan tanggapan atas ke-28 peserta yang lolos tersebut.
"Kepada masyarakat dapat memberikan tanggapan tertulis terhadap calon anggota Bawaslu Sumatra Utara yang ditujukan kepada timsel (identitas pelapor akan dirahasiakan). Untuk memudahkan format laporan dapat didownload di website Bawaslu Sumut," demikian pengumuman tersebut.
Adapun timsel Bawaslu Sumut sebanyak lima orang, yakni Dr Faisal Akbar Nasution (Dosen FH USU), Dr Muhammad Rizwan (Dosen FT UISU), Rima Melati Sitompul (Bendahara Peradi Kota Medan), Dr Dimposma Sihombing (Direktur di Kementerian Desa Tertinggal), dan Pastor Posma Manalu (Sibolga). []