Jakarta - Pusat Pengembangan Bahasa Asing (PPBA) Al-Yasini bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Alyasini (IKMAL) mengadakan Al-Yasini Lughoh Competition (ALC) untuk mendukung Sustainable Development Goals poin keempat “Quality Education”.
Direktur PPBA Alyasini, Salwa Maziyatun Najah mengharapkan, ALC dapat memompa semangat siswa-siswi khususnya di Pasuruan untuk memperdalam kemampuan berbahasa asing utamanya Arab dan Inggris.
Sementara, Wakil Bupati Pasuruan Mujib Imron turut mengapresiasi kegiatan ALC, karena mendukung siswa-siswi se-Pasuruan Raya untuk kian bersemangat mempelajari bahasa asing, Arab maupun Inggris.
Menurut Mujib, menguasai bahasa asing dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di seluruh daerah.
"Sehingga tidak hanya bermanfaat bagi pribadi siswa-siswii tersebut ke depannya. Namun, juga dapat bermanfaat bagi perkembangan Pasuruan di masa mendatang,” kata Mujib dalam rilis pers dikutip Opsi, Kamis, 15 September 2022.
Diadakan sebagai rangkaian acara PPBA Anniversary yang ke-19, ALC menawarkan empat cabang lomba, yaitu news reading, qiroatul akhbar, speech dan khitobah. Keseluruhan peserta yang mengikuti lomba, sedikitnya ada 130 siswa-siswi dari tingkat SLTP hingga SLTA se-Pasuruan Raya.
Pelaksanaan lomba ini dimulai dengan penyetoran video melalui sosial media.
Setelah dilaksanakan proses seleksi yang cukup ketat, 10 peserta terbaik dari masing masing cabang lomba lanjut berkompetisi secara offline pada Rabu, 14 September 2022 di Aula Yayasan Lantai 2 Podok Pesantren Terpadu Al-Yasini.
Adapun pemenang dari masing masing lomba adalah siswa-siswi MA Darullughoh wadda`wah (khitobah), Mts Darullughoh wadda`wah (qiroatul Akhbar), MAN 1 Pasuruan (Speech), MtsN Kota Pasuruan (news reading).
Masing masing pemenang diberi uang saku tabungan pendidikan. Para peserta juga tampak sangat antusias selama perlombaan berlangsung dan mereka berharap lomba sejenis agar diadakan kembali.
Menurut Ketua Bidang Bahasa Inggris, Dzurrotus Tsaminah, acara ALC ini akan menjadi agenda tahunan PPBA Alyasini.
"Bahkan tidak menutup kemungkinan akan berubah menjadi ajang kompetisi se-area tapal kuda atau Jawa Timur. Jadi, sampai jumpa di event tahun depan," kata dia. []