Mamuju - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mencari warga yang hilang di bendungan sungai Pokkang, Mamuju Sulbar, menggunakan aqua eye.
Aqua eye merupakan alat pendeteksi seseorang. Alat tersebut merupakan alat terbaru yang dimiliki Basarnas Mamuju Sulbar.
Alat canggih tersebut bisa mendeteksi keberadaan seorang hingga kedalaman 50 meter.
"Ini merupakan radar. Jadi, ketika ada korban yang tenggelam dapat mempermudah operasi," kata Komandan Tim Pencarian Basarnas Mamuju Sulbar, Devis Weken, Kamis, 28 April 2022.
Devis Weken mengungkapkan, pihaknya sudah menyisir sejauh tiga hingga empat kilo meter dari lokasi kejadian.
"Namun, belum ada tanda-tanda keberadaan korban," katanya.
Untuk diketahui, berdasarkan keterangan warga, korban tenggelam saat hendak menyeberang sungai menggunakan batang pisang.
Namun, saat berada tepat ditengah sungai, batang pisang yang digunakan terlepas dari badan korban
Sehingga, korban berusaha berenang ke tepian, namun kelelahan dan akhirnya hanyut terbawa arus sungai.
Arus sungai saat itu dalam keadaan deras akibat cuaca buruk yang terjadi beberapa waktu terakhir ini di Sulawesi Barat. []