Mamuju - Pembangunan bendungan Budong-Budong, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), dipastikan selesai 2023 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Komisaris Utama PT Brantas Abipraya (Persero), Haryadi, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat, 30 September 2022.
Haryadi memastikan, pembangunan bendungan Budong-Budong yang bisa selesai tepat waktu sesuai rencana yakni 2023 mendatang.
"Hadirnya bendungan ini, nantinya menjadi solusi bagi persoalan penanganan banjir, suplai air di musim kemarau, kekeringan hingga solusi untuk mendukung upaya ketahanan pangan daerah," kata Haryadi.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang konstruksi, kata dia, dukungan infrastruktur yang digarap PT Brantas Abipraya (Persero) pun dilakukan untuk memberikan solusi bagi masalah yang timbul di masyarakat.
"Kami akan terus memastikan Bendungan Budong-Budong ini dapat tuntas tepat waktu, mutu dan biaya," katanya.
Dia menambahkan, perubahan iklim menjadi tantangan dalam pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) di Indonesia.
"Melalui proyek ini Brantas Abipraya ingin menunjukkan komitmen kami, berkontribusi dan berperan aktif memberikan solusi atas tantangan tersebut," kata Haryadi.
Bendungan Budong-Budong dibangun dengan kapasitas tampungan 65,18 juta meter kubik dengan peningkatan Daerah Irigasi (DI) seluas 3.577 hektar.
"Bendungan ini sangat berpotensi menjadi objek wisata karena bendungannya cukup besar, bahkan dapat menyokong pertumbuhan ekonomi warga lokal," katanya. []
