Â
Jakarta - Menanggapi isu pencemaran lingkungan laut , Dewan Pengurus Pusat Generasi Muda Buddhis Indonesia (DPP Gemabudhi) menggelar aksi penuangan Eco Enzyme dan pembersihan lingkungan Pantai Anyer, Minggu, 3 September 2023.
Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi tentang pembuatan dan pemanfaatan Eco Enzyme oleh Wakil Ketua Umum DPP Gemabudhi Karsono.
"Gerakan Eco Enzyme saat ini menjadi penting dan ini merupakan kegiatan yang sangat positif, di mana kita generasi muda langsung menunjukkan aksi nyata untuk alam kita," kata Karsono seperti mengutip keterangannya, Senin, 4 September 2023.
Ia menjelaskan bahwa pembuat Eco Enzyme tidak terlalu sulit. Lanjut dia, bahan-bahannya menggunakan bahan organik dengan dicampur molase.
Lebih lanjut, dia berharap Gemabudhi menjadi pelopor gerakan ini, khususnya pada level generasi muda.
Sebelumnya Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) melaksanakan kegiatan serupa bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Sabtu, 2 September 2023.
"Jadi aksi Penuangan Eco Enzyme ini merupakan tindak lanjut aksi nyata sosialisasi pemanfaatan Eco Enzyme yang digelar Permabudhi bersama Menko PMK, Sabtu lalu," ujarnya.
Ketua Bidang Maritim Gemabudhi, Eka Bekti berharap aksi ini dapat menyelamatkan ekosistem laut.
"Karena Eco Enzyme dapat mengubah CO2 menjadi karbonat atau CO3 yang bermanfaat bagi tanaman laut dan kehidupan laut. Kami sebagai generasi muda ingin menunjukkan aksi nyata, apa yang sebelumnya dimulai pertama kalinya oleh para senior kami," tutur Eka.
Pada kesempatan itu hadir pula Penyelenggara Agama Buddha Kota Jakarta Timur Kementerian Agama Republik Indonesia, Pandu Dinata. Ia menyampaikan apresiasi berlangsungnya kegiatan tersebut.
"Kegiatan ini sangat positif dan menjadi bukti nyata generasi muda mampu menjadi penggerak untuk keselamatan alam kita," kata Pandu.
Setelah melakukan Penuangan Eco Enzyme, para peserta diajak melanjutkan aksi pembersihan Pantai Anyer dengan mengambil sampah plastik sekitar pinggir pantai.
Ketua OKK Anes Dwi Prasetya menjelaskan kegiatan ini menjadi satu rangkaian gathering dan leadhersip yang dilaksanakan dari tanggal 2-3 September 2023.
"Ini menjadi bagian yang tak terpisahkan untuk menambah kepekaan sosial terhadap lingkungan di sekitar kita," ucap Anes.
Hadir dalam kegiatan ini, Kang Tanusin Bendum, Kabid Hubungan Internasional Widia Seni, Kabid Pemberdayaan Perempuan Liedya Angowijaya, Kabid Kesehatan dr Herna, dan Kabid UMKM Gemabudhi Utari.[]