Jakarta - Kontingen atlet dayung atau rowing Indonesia di SEA Games 2021 Vietnam meraih juara umum. Sebanyak 14 medali didulang, diantaranya 8 emas, dan 6 perak.
Ternyata cabang olahraga ini dipimpin Basuki Hadimuljono, yang dikenal sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Sesuai arahan Presiden Joko Widodo bahwa Indonesia harus selektif untuk mengirimkan atlet sehingga bisa menghasilkan hasil yang maksimal," kata Basuki, dilansir dari laman Kemenpora, Senin, 16 Mei 2022.
Dikatakannya, kontingen PODSI (tim rowing) yang sudah bertanding telah mendapatkan 14 medali terdiri 8 emas dan 6 perak.
"Alhamdulilah ini sangat membanggakan bagi kita," ujar Basuki saat menjemput kedatangan atlet di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu, 15 Mei 2022 malam.
Selepas cabor rowing, perlombaan cabang olahraga dayung dilanjutkan untuk nomor kano/kayak yang dimulai pada Selasa, 17 Mei 2022.
Baca juga:
Indonesia Pertahankan Tradisi Juara Umum Dayung di SEA Games
"Tim dayung Indonesia juga akan memperebutkan 19 medali. Semoga kita mendapatkan medali yang maksimal lagi," ujar dia.
Pelatih Rowing Indonesia Muhammad Hadris mengatakan bahwa hasil 8 emas dan 6 perak sudah sesuai target yang dicanangkan sebelumnya.
“Hasil ini sangat luar biasa, dengan perolehan khusus cabang rowing di SEA Games ini, 8 emas dan 6 perak, karena sesuai dengan target 8 emas,” kata Hadris.
Diketahui bahwa dayung masuk desain besar olahraga nasional atau DBON. Hadris pun merasa bangga.
Menurutnya, dengan dayung dimasukan di DBON dukungan pemerintah akan lebih maksimal.
"Dengan demikian tinggal kita untuk menata atlet untuk tetap semangat berlatih lagi terutama untuk menghadapi Olimpiade," ujarnya.
Persiapan menghadapi Olimpiade nanti tentu bagi atlet yang meraih emas di SEA Games ini bisa dipersiapkan lagi.
"Kemarin, Olimpiade Tokyo hanya satu nomor, mudah-mudahan kita berjuang lagi untuk lebih banyak lagi meloloskan nomor Olimpiade Paris 2024," katanya.[]
