Jakarta - Peserta aksi Persaudaraan Alumni atau PA 212 bernama Fikri Bareno atau Buya Fikri meminta maaf kepada publik lantaran gerakan salatnya ngawur saat mengikuti aksi di depan kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jakarta beberapa waktu lalu.

Buya Fikri belakangan mengaku khilaf dan telah mengulangi salatnya di Masjid Istiqlal.

Seperti diketahui, gerakan salat ngawur Buya Fikri di atas mobil komando terekam video dan viral di sosial media. Kala itu ia tampak mengenakan sorban putih dan pakaian hijau. Buya Fikri tampak ruku dua kali sebelum melakukan sujud. Hal tersebut kemudian menjadi sorotan warganet.

Baca juga: PA 212: Pemaksaan Jokowi 3 Periode Bisa Perang Saudara

Buya Fikri lantas memberikan penjelasan mengenai video viral tersebut. Dia membenarkan video itu merupakan rekaman saat salat asar berjamaah para peserta aksi PA 212 di depan kantor Kemenag pada Jumat, 4 Maret 2022.

"Saat salat asar ada kekeliruan karena sudah tiga jam berdiri jagain aksi terasa sangat lelah," ucap Buya Fikri kepada wartawan, Senin, 7 Maret 2022.

Buya Fikri mengaku saat itu tidak bisa melihat imam secara jelas meski dirinya berdiri di atas mobil.

Baca juga: Jika Jokowi 3 Periode, PA 212 Prediksi Banyak Daerah Memerdekakan Diri

"Atas ini saya tidak lakukan sujud sahwi, tapi saya pilih mengulang salat di Istiqlal selesai aksi," ucapnya.

Dia juga meminta maaf kepada publik. Buya Fikri juga meminta ampun dari Allah SWT.

"Saya sudah minta maaf ke publik, saya sudah mohon ampun pada Allah," tuturnya. []