Jakarta - Problematika polusi yang masih tinggi di kawasan Jakarta seiring dengan masih berlangsungnya musim panas hingga akhir tahun, menjadi perhatian banyak pihak termasuk PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.
Bersinergi dengan Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) lewat program BUMD Menanam, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk melakukan kegiatan menanam pohon yang dilaksanakan di area pedestrian Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Digelar pada Selasa, 19 September 2023 kemarin, acara penanaman pohon ini dilakukan bersama Pemerintah Kota Jakarta Utara yang diwakili oleh Sekretaris Kota Abdul Khalit beserta jajarannya serta diikuti oleh karyawan PT Pembangunan Ancol Tbk.
Dalam kegiatan BUMD menanam ini yang merupakan bagian dari program pengendalian polusi Jakarta ini, manajemen Ancol menanam sebanyak 162 pohon dengan jenis 112 pohon Tecoma Stan dan 50 pohon Tabebuya dengan ketinggian pohon 2-3 meter.
Dokumentasi acara penanaman pohon PT Pembangunan Jaya Ancol. (Foto: Istimewa)
Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Cahyo Satrio Prakoso mengatakan bahwa lewat program penanaman pohon ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas udara di kawasan Jakarta Utara.
"Harapan kami, pohon yang kami tanam tersebut dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas udara, khususnya di wilayah Jakarta Utara," kata Cahyo, dikutip Opsi pada Rabu, 20 September 2023.
"Kami akan terus berkomitmen untuk melakukan kegiatan yang mengacu kepada Sustainable Development Goals (SDGs) salah satunya pelestarian lingkungan," tuturnya.
Selain penanaman pohon, Ancol juga telah melaksanakan kegiatan uji emisi kendaraan secara gratis dan pemberian insentif berupa program tiket gratis Pintu Gerbang Utama Ancol bagi kendaraan listrik yang berlaku hingga 31 Desember 2023.
Baca juga: Kurangi Polusi Udara Jakarta, Pemerintah Teruskan Water Mist Spraying
Baca juga: DPP GAMKI Temui Deputi II KSP, Bahas Polusi dan Pencemaran Lingkungan
"Karena kepedulian kita terhadap pelestarian lingkungan akan menjaga bumi kita untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan," ucap Cahyo. []