Jakarta - PDIP akan menggelar rapat kerja nasional atau rakernas ke-3 pada 6-8 Juni 2023. Sejumlah kepala daerah yang selama ini diperintahkan memerangi kemiskinan diundang hadir.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan hal itu dalam keterangan pers bersama sejumlah pengurus DPP di Jakarta, Senin, 5 Juni 2023 yang disiarkan secara online.
Hasto mengatakan, sejumlah agenda akan dibahas dalam rakernas yang juga akan dihadiri Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi yang merupakan kader PDIP.
Sejumlah hal yang dibahas, mulai dari kepemimpinan nasional yang akan datang dan bagaimana seluruh tahapan-tahapan pemilu dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, termasuk visi misi calon presiden yang dipersiapkan oleh partai.
"Dengan demikian di dalam rakernas ini aspek-aspek pemerintahan ke depan, agenda strategisnya, visi misinya, aspek-aspek pemenangan pemilu, dan kemudian ideologi keberpihakan terhadap wong cilik itu akan dibahas secara khusus," katanya.
Disebutkan Hasto, PDIP dengan tiga pilar partai yang terdiri dari 128 anggota DPR RI, 464 DPRD provinsi, 18 ketua DPRD provinsi, 3.232 anggota DPRD kabupaten kota, 54 persen kepala daerah dan 1,2 juta pengurus partai di seluruh tingkatan, akan mendorong mengatasi kemiskinan ekstrem 0 persen pada tahun 2024 sebagaimana dicanangkan Presiden Jokowi.
Semua unsur itu kata dia, bagaimana dapat betul-betul berpadu mengingat Presiden Jokowi merupakan kader PDIP, sehingga platform keberpihakan terhadap wong cilik akan dijalankan.
BACA JUGA: Usai Bertemu PDIP, PAN Tegaskan Usung Erick Thohir Sebagai Cawapres 2024
"Nantinya ada berita harian Ibu Megawati Soekarnoputri terkait dengan hal tersebut," tukasnya.
Itu sebabnya menurut Hasto, rakernas mengundang beberapa kepala daerah dari PDIP yang selama ini telah menjalankan perintah partai di dalam memerangi kemiskinan dan mempromosikan kemakmuran keadilan untuk semua.
Mereka di antaranya, Wali Kota Surabaya, Wali Kota Solo, Wali Kota Semarang, Bupati Banyuwangi, dan Wali Kota Tidore Kepulauan.
"Nantinya (mereka) menyampaikan bagaimana kebijakan dan perintah konstitusi, perintah partai itu dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya," terang Hasto.
Disebutnya, rencana rakernas ditutup pada tanggal 8 Juni 2023 sore dan saat itulah rekomendasi-rekomendasi rakernas akan disampaikan kepada publik.
Saat perhelatan rakernas, juga akan diadakan berbagai kegiatan, seperti berbagai atraksi kebudayaan.
Seluruh peserta rakernas dan peserta sekolah partai akan mengikuti senam sicita.
"Karena kita ini kan ibarat lari maraton, pemilu sekitar 253 hari lagi, sehingga diperlukan suatu stamina yang kuat," katanya. []
