Mamasa - Genap sudah 19 hari peristiwa pembunuhan suami istri di Lingkungan Leune, Kelurahan Aralle, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), pelaku belum juga tertangkap.
Namun, sampai saat ini, pihak kepolisian belum berhasil mengungkap motif, bahkan pelaku pembunuh tersebut.
Saat dikonfirmasi wartawan terkait perkembangan penyidikan kasus tersebut via gawainya, Kapolres Mamasa, AKBP Harry Andreas, tak berkomentar banyak.
"Masih mencari dan mengumpulkan alat bukti," kata Harry, Jumat, 26 Agustus 2022.
Sebelumnya, kasus pembunuhan terhadap suami istri di Lingkungan Leune, Kelurahan Aralle, Kecamatan Aralle, Mamasa, Sulbar, ditingkatkan ke penyidikan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Mamasa, AKBP Harry Andreas, saat dikonfirmasi Opsi.id, Jumat, 19 Agustus 2022 lalu.
Harry Andreas mengungkapkan, pihaknya sudah meningkatkan status kasus pembunuhan misterius tersebut.
"Ditingkatkan ke penyidikan," kata Harry Andreas.
Namun, kata dia, dirinya belum dapat berkomentar banyak terkait kasus pembunuhan misterius tersebut.
"Saya komentarnya itu aja. Ditingkatkan ke penyidikan yah," katanya.
Bahkan, saat ditanyakan terkait dugaan pelaku pembunuh suami istri tersebut, Harry Andreas belum berkomentar.
"Kan saya udah bilang tadi, ditingkatkan ke penyidikan. Itu aja sementara yah, saya nggak bisa komentar yang lain-lain dulu," tegas Harry Andreas. []