Hukum Sabtu, 12 Maret 2022 | 18:03

Tak Terima Putus Cinta, Polisi di Muara Enim Nekat Bakar Mantan Kekasihnya

Lihat Foto Tak Terima Putus Cinta, Polisi di Muara Enim Nekat Bakar Mantan Kekasihnya Ilustrasi orang terbakar api. (foto: ist).

Jakarta - Polda Sumatra Selatan (Sumsel) mendalami kasus oknum polisi yang diduga membakar mantan kekasihnya di Kabupaten Muara Enim hingga menjalani perawatan intensif di rumah sakit daerah itu karena sekujur tubuh korban melepuh.

Korban diketahui berinisial DN (25) warga Jalan KP 3 RT 003/003, Kelurahan Tungkal, Muara Enim. Dia diduga dibakar oleh pelaku Brigpol ANR seorang anggota Dokkes Kepolisian Resor Lahat, pada Kamis, 10 Maret 2022 sekira pukul 22.00 WIB.

"Akan dilakukan pendalaman oleh Propam Polres setempat didampingi oleh Polda, kalau memang terbukti anggota (Brigpol ANR) bersalah kami proses sesuai aturan yang berlaku," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi kepada wartawan di Palembang, dikutip dari Antara, Sabtu, 12 Maret 2022.

Menurut Kombes Supriadi, berdasarkan penyelidikan yang ditangani oleh Polres Muara Enim sementara ini, diketahui aksi pembakaran tersebut bermotif hubungan asmara antara keduanya.

"Pelaku diduga cemburu terhadap korban yang memutuskan sepihak hubungan asmara mereka. Hingga terjadilah pembakaran, saat ini kondisi korban dan pelaku masih dirawat di rumah sakit setempat," kata dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, peristiwa terjadi ketika pelaku mendatangi korban yang tengah berada di rumah kontrakan rekannya berinisial W, di Gang Kolam Jalan Ade Irma Suryani Rumah Tumbuh, Kecamatan Muara Enim, Kamis malam, 10 Maret 2022.

Di sana, pelaku memadamkan aliran listrik dengan mematikan sekring secara diam-diam, kemudian pelaku yang membawa botol plastik berisikan bahan bakar minyak masuk ke kontrakan.

Pelaku mendatangi korban yang tengah berada di dalam kamar kontrakan, dan menyiramkan bahan bakar tersebut ke tubuh korban lalu membakarnya dengan korek api di hadapan W yang sekaligus menjadi saksi.

Setelah itu, pelaku menarik korban keluar kontrakan dengan maksud, untuk memadamkan api yang sedang membakar sekujur tubuh perempuan 25 tahun yang telah dipacarinya lebih dari satu tahun itu.

Akibat kejadian tersebut tubuh pelaku juga ikut terbakar bersama dengan korban, hingga akhirnya diselamatkan oleh warga lantas mereka dibawa ke rumah sakit RSUD M Rabain, Muara Enim.

Kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapatkan laporan dari warga dan rumah kontrakan tersebut dipasang garis polisi untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya