Daerah Jum'at, 17 Maret 2023 | 20:03

Aneh, di Simalungun Ada UUD1946 Dibacakan Saat Upacara Hari Kesadaran Nasional

Lihat Foto Aneh, di Simalungun Ada UUD1946 Dibacakan Saat Upacara Hari Kesadaran Nasional Sekda Kabupaten Simalungun Esron Sinaga saat memimpin upacara, Jumat, 17 Maret 2023. (Foto: Facebook)
Editor: Tigor Munte

Simalungun - Ada yang aneh dalam status Facebook milik Pemkab Simalungun, Sumatra Utara pada Jumat, 17 Maret 2023.

Dalam status yang merupakan rilis berita upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Kantor Bupati Simalungun, Pamatang Raya, tertulis ada pembacaan UUD 1946 di bagian rilis tersebut.

Disebutkan dalam rilis, bertindak sebagai pembina upacara Bupati Simalungun diwakili Sekda Esron Sinaga.

Pemimpin upacara Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan Robert Pangaribuan, serta perwira Upacara Albert  Saragih (Kabag SDA).

Upacara Hari Kesadaran Nasional itu ditandai dengan pengibaran bendera merah putih oleh anggota Satpol PP diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan hening cipta dan pembacaan teks Pancasila dipimpin Pembina Upacara

Sementara itu, pembacaan Pembukaan UUD 1946 dilaksanakan oleh Dian JH Manalu dan pengucapan Panca Prasetya Korpri dilaksanakan oleh Rapolan Sitio.

Status Facebook Pemkab Simalungun. (Foto: Tangkapan Layar)

Seorang warganet bernama Rikanson Jutamardi Purba, yang diketahui warga Kabupaten Simalungun sudah mempertanyakan sekaligus mengoreksi tulisan UU1946 tersebut.

"Sejak kapan pula ada UUD1946? Aih ah..! Di Hari Kesadaran Nasional, nggak sadar2 juga," tulis dia dilihat Opsi.

Meski sudah ada protes dan mempertanyakan soal penulisan UU1946 tersebut, sampai rilis ini dikutip Opsi pada Jumat malam, belum ada perbaikan dari pihak admin akun Pemkab Simalungun tersebut. 

Pidato Bupati

Bupati Simalungun dalam pidato tertulisnya yang dibacakan Sekda Esron Sinaga menyampaikan momentum upacara hari Kesadaran Nasional hendaknya dijadikan landasan berpijak dan bersumber motivasi untuk memperbaharui mindset dan perilaku sebagai aparatur pemerintah untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

"Mari kita jadikan Hari Kesadaran Nasional sebagai pedoman dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi yang tercermin dari sikap disiplin, budaya bersih, budaya tertib dan budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan," sebutnya.

Kepada kepala perangkat daerah dan unit kerja lainnya, Bupati Simalungun meminta agar semakin mengedepankan etos kerja serta loyalitas yang tinggi dalam penanganan mekanisme administrasi pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan  serta pengelolaan keuangan.

"Segala bentuk pelaporan agar dibuat dengan sebaik-baiknya secara transparan dan akuntabel yang bermuara pada good governance dan clean governance," katanya. 

Bupati Simalungun juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras atas terselenggaranya pelaksanaan Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag) serentak Tahun 2023 berjalan dengan lancar dan kondusif. [] 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya