Daerah Selasa, 14 Maret 2023 | 14:03

Seorang Calon Pangulu di Simalungun Habiskan Duit Rp 150 Juta

Lihat Foto Seorang Calon Pangulu di Simalungun Habiskan Duit Rp 150 Juta Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Kapolres Simalungun saat usai apel pengamanan, Senin, 13 Maret 2023. (Foto: Ist)
Editor: Tigor Munte

Simalungun - Pemilihan Kepala Desa atau Pangulu Nagori di Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, digelar Rabu, 15 Maret 2023. 

Beredar kabar, seorang calon pangulu harus merogoh Rp 150 juta untuk pemenangan.

Kabar ini dilontarkan Togu Simorangkir, warga Nagori Silulu, Kecamatan Gunung Malela, melalui akun Facebooknya, Selasa, 14 Maret 2023.

"Dapat kabar ada calon pangulu yang habis 150 juta untuk pemilihan pangulu besok," tulis Togu, yang dikenal sebagai aktivis di Kawasan Danau Toba tersebut. 

Togu sendiri kabarnya juga akan maju dalam kontestasi pemilihan pangulu di desanya, di Silulu.

Togu mengungkap, dirinya tidak akan menggunakan money politics saat maju dalam Pemilihan Pangulu Nagori.

"Saat nanti aku maju di pemilihan Pangulu Silulu, aku tidak akan membeli suara agar warga memilihku. Karena pasti nanti aku korupsi bila aku beli suara untuk mendapatkan posisi pangulu itu," ungkap peraih penghargaan dari Kick Andy Heroes itu. 

Menurut dia, lebih baik uang Rp 150 juta digunakan membuka usaha dibandingkan menjadi modal menjadi pangulu.

"Bagi kalian yang menerima uang untuk mencoblos calon pangulu, jangan berharap ada perubahan yang positif bagi nagori kalian," tukasnya.

Menghadapi pemilihan ini, Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga memimpin apel gelar pasukan pengamanan pemilihan di Lapangan Koramil 08 Model, Jalan Asahan, Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, pada Senin, 13 Maret 2023.

BACA JUGA: Ngopi di Rumah Dinas Bupati Bisa Tuntaskan Masalah Siantar Simalungun

Dia menyampaikan, untuk menjamin rasa aman kepada masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya, Polres Simalungun telah menyiapkan kekuatan keamanan sebanyak 1.357 personel Polri dan 248 personel TNI, serta 90 personel Satpol PP sebagai unsur pendukung.

Pasukan diminta mempersiapkan mental dan fisik dengan dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja serta pelayanan optimal kepada masyarakat.

"Petakan setiap kerawanan pada tahapan Pilpanag, Implementasikan Asta Siap secara maksimal di masing-masing kesatuan, serta perkokoh kerja sama yang harmonis dengan seluruh penyelenggaraan Pilpanag," katanya. 

Disampaikannya, bagi setiap petugas yang melaksanakan pengamanan agar senantiasa menjaga komitmen dan netralitas serta tidak terlibat dalam kegiatan politik. 

Dia juga meminta untuk melakukan  penegakan hukum terhadap  pelanggaran tindak pidana pemilihan secara terpadu dan memberikan arahan dan petunjuk  yang jelas kepada anggota sebelum bertugas. 

Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung menyampaikan bahwa ada 32 kecamatan di Kabupaten Simalungun yang melaksanakan Pilpanag. 

"Ada 1.209 TPS dengan total DPT 339.206 yang menjadi target pengaman kami," katanya.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya