News Senin, 04 November 2024 | 12:11

Gema Kebhinekaan: Pemuda Buddhis dan Lintas Agama Deklarasi Bersama di Candi Muara Jambi

Lihat Foto Gema Kebhinekaan: Pemuda Buddhis dan Lintas Agama Deklarasi Bersama di Candi Muara Jambi GEMABUDHI dan organisasi kepemudaan lintas agama menggelar Deklarasi Kebangsaan pada 3 November 2024

Jambi - Dalam peristiwa bersejarah yang diadakan di Candi Muara Jambi, Generasi Muda Buddhis Indonesia (GEMABUDHI) dan organisasi kepemudaan lintas agama menggelar Deklarasi Kebangsaan pada 3 November 2024.

Anjangsana Kebangsaan, acara yang diinisiasi oleh Ketua Umum DPP GEMABUDHI, Bambang Patijaya, menjadi panggung bagi pemuda dari berbagai latar agama untuk bersatu dan berikrar setia menjaga persatuan bangsa Indonesia.

"Acara ini adalah puncak dari serangkaian kegiatan, termasuk seminar kebangsaan yang menyiapkan generasi muda Buddhis menuju Indonesia Emas 2045," ujar Bambang, atau yang lebih akrab disapa BPJ.

Bambang menambahkan bahwa Candi Muara Jambi dipilih sebagai lokasi karena merupakan salah satu pusat peradaban Buddha di Asia, sekaligus simbol persatuan dalam keberagaman Nusantara.

Deklarasi ini, yang dibacakan bersama-sama oleh pemimpin pemuda Buddhis dari berbagai organisasi seperti GEMABUDHI, HIKMABUDHI, PATRIA, Buddhayana, PETRISIA, dan SADHU UNITED, serta para pemimpin organisasi lintas agama seperti GP Ansor, GAMKI, Pemuda Katolik, Pemuda Muhammadiyah, dan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), menegaskan lima komitmen utama:

1. Menghormati Kebhinekaan - Menjunjung tinggi keberagaman suku, agama, dan budaya sebagai kekuatan yang menyatukan.
2. Menegakkan Keadilan Sosial - Berupaya menciptakan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia, tanpa diskriminasi.
3. Mempromosikan Toleransi - Menghidupkan sikap saling menghargai dan menghormati antarumat beragama sebagai bagian dari Pancasila.
4. Berpartisipasi dalam Pembangunan Bangsa - Turut berperan dalam pendidikan, lingkungan, dan kegiatan sosial untuk kesejahteraan masyarakat.
5. Menjunjung Hak Asasi Manusia - Melindungi hak asasi setiap individu sesuai ajaran Buddha dan nilai-nilai Pancasila.

“Deklarasi ini tidak hanya sekedar kata-kata, tetapi adalah ikrar nyata kami untuk menjadi generasi muda yang berintegritas dan berkontribusi positif bagi Indonesia,” tegas Bambang di hadapan para peserta.

Dengan latar megah Candi Muara Jambi, ikrar ini menjadi simbol kebangkitan semangat persatuan di kalangan pemuda Indonesia.

Para pemimpin organisasi lintas agama yang hadir pun ikut membubuhkan tanda tangan, menandai persatuan tanpa sekat dan komitmen kebangsaan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Momen ini menjadi pengingat akan pentingnya sikap kebhinekaan di tengah ancaman perpecahan yang kian rentan.

“Kami berharap generasi muda menjadi pelopor perdamaian dan pelindung kedaulatan bangsa. Semangat ini adalah wujud nyata dari harapan menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Bambang di akhir acara.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya