Jakarta - Setelah meraih 40 juta lebih pendengar di Spotify melalui karya sebelumnya yang berjudul If You Could See Me Cryin’ in My Room , penyanyi Arash Buana kini merilis I’ve Always Loved You sebagai bentuk permohonan maaf-nya yang belum sempat ia sampaikan untuk mantan kekasihnya.
Melalui tembang baru ini, pesan personalnya turut akan ia bagikan kepada para pendengar setianya.
Dengan aliran musik pop, lagu ini disajikan dengan warna yang berbeda dengan rilisan sebelumnya. Alih-alih hanya mencurahkan isi hati, Arash Buana seakan tengah berkomunikasi dua arah dalam membawakan karya teranyarnya.
Berkat balutan musik dan instrumen yang minimalis pula, karya ini akan terasa hangat dan dekat oleh para pendengarnya.
Dalam menuliskan karya terbarunya, Arash Buana terinspirasi dari pengalaman pribadinya setelah memutuskan hubungannya di masa lalu.
Karya ini terlahir sesaat ia berjumpa dengan mantan kekasihnya, yang tengah bersama dengan kekasih barunya.
"Aku menulis lagu ini secara tak terduga saat aku melihat pacar baru mantanku," kata Arash Buana dalam keterangannya kepada Opsi, dikutip Jumat, 17 Desember 2021.
"Aku memiliki perasaan yang tidak biasa setelah itu. Aku tidak tahu, tapi perasaan itu memberiku kekuatan untuk menulis lagu ini," kata dia.
Karya teranyar dari Arash Buana yang bertajuk I’ve Always Loved You ini dijadwalkan akan dirilis secara resmi pada 17 Desember 2021 di seluruh layanan streaming digital musik.
Tak hanya itu, karya ini hadir beserta dengan video lirik pada kanal YouTube pribadinya pada hari yang sama. []