Jakarta - Agensi Big Hit Music yang menaungi grup boyband BTS, akhirnya meminta maaf atas insiden penyitaan apartemen milik Jimin akibat premi asuransi kesehatan yang belum dibayar.
Laman Soompi melaporkan, lewat pernyataan resminya Big Hit Music menjelaskan bahwa penyitaan tersebut terjadi disebabkan oleh kesalahan dari pihak mereka.
"Mengenai masalah ini, agensi adalah yang pertama menerima semua surat yang tiba di asrama artis," kata Big Hit Music, dikutip Opsi pada Selasa, 26 April 2022.
"Dan dalam proses menyampaikannya kepada artis, sebagian dari surat itu dihilangkan secara tidak sengaja," ujar mereka.
Lebih lanjut, pihak agensi menjelaskan bahwa Jimin BTS yang memiliki jadwal padat pada akhir tahun lalu, tidak menyadari adanya keterlambatan pembayaran premi asuransinya.
"Karena aktivitas Jimin di luar negeri mulai akhir tahun lalu, masa istirahatnya yang diperpanjang, dan aktivitasnya yang dijadwalkan di luar negeri setelah itu, dia tidak menyadari hal-hal seperti preminya yang terlambat," kata Big Hit Music.
Lebih lanjut, mereka juga menjelaskan bahwa saat Jimin mengetahui hal tersebut, dia pun langsung membayar tunggakan secara penuh, dan saat ini, situasinya telah diselesaikan.
Baca juga: Jimin BTS Bakal Isi Soundtrack Drakor Baru Berjudul Our Blues
Baca juga: Apartemen Jimin BTS Disita Gegara Tunggak Premi Asuransi
"Kami mohon maaf atas kenyataan bahwa kami telah membuat artis dan penggemar khawatir karena kelalaian perusahaan kami," tutur pihak agensi. []