News Rabu, 13 April 2022 | 17:04

Awasi Penyaluran BLT Minyak Goreng di Papua, Risma: Kita Carter Pesawat Khusus

Lihat Foto Awasi Penyaluran BLT Minyak Goreng di Papua, Risma: Kita Carter Pesawat Khusus Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini. (Foto: dok. Kemensos)

Jakarta - Menteri Sosial Tri Rismaharini memastikan pengawasan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng di seluruh Indonesia, termasuk wilayah Papua.

Risma mengatakan penyaluran BLT minyak goreng ditujukan kepada 20,56 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga 21 April 2022.

Penyaluran BLT minyak goreng tersebut dipastikan sebanding dengan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang telah divalidasi.

Di beberapa kasus seperti penyaluran bantuan di Papua, dia mengaku menggunakan cara tertentu untuk memantau agar tepat sasaran.

"Seperti contoh di Papua, terpaksa kita gunakan kepala suku untuk bersama-sama, ada gereja. Ada bahkan kita nyarter (sewa) pesawat khusus," kata Risma mengutip catatan ANTARA, Rabu, 13 April 2022.

Dia menegaskan penyaluran BLT minyak goreng ini harus selesai sebelum bulan Mei. Kemudian pada bulan Mei, KPM akan menerima bantuan sosial (bansos) reguler seperti biasanya.

Penyaluran dana BLT minyak goreng dilakukan antara tanggal 4-21 April bersama dengan program kartu sembako atau BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai).

BLT minyak goreng diberikan dengan indeks Rp 100 ribu setiap bulan selama tiga bulan (April, Mei dan Juni), yang diserahkan sekaligus pada bulan April 2022.

Sehingga masyarakat yang memenuhi syarat akan menerima bantuan senilai Rp 300 ribu per KPM - yang diserahkan secara tunai melalui PT Pos Indonesia. BLT Minyak Goreng menjangkau sasaran sebanyak 20,65 juta KPM.

Mereka adalah 18,8 juta KPM Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dan 1,85 juta KPM Program Keluarga Harapan (PKH) yang belum terdaftar sebagai penerima BPNT.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya