Daerah Selasa, 05 Juli 2022 | 11:07

Ini Penyebab Kericuhan di Kawasan Babarsari Caturtunggal, Sleman Yogyakarta

Lihat Foto Ini Penyebab Kericuhan di Kawasan Babarsari Caturtunggal, Sleman Yogyakarta Kerusuhan terjadi di kawasan Babarsari, Caturtunggal, Sleman, Yogyakarta, Senin 4 Juli 2022. (Foto: Screenshot Video Viral)
Editor: Rio Anthony

Yogyakarta - Kerusuhan terjadi di kawasan Babarsari, Caturtunggal, Sleman, Yogyakarta, Senin 4 Juli 2022. Kerusuhan ini menyebabkan sejumlah Ruko dan kendaraan rusak. Polisi sebut kericuhan berawal dari karaoke yang salah satu kelompok tidak membayar.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto mengatakan, kerusuhan ini melibatkan tiga kelompok. Dua kelompok di antaranya terlibat dengan kericuhan di tempat karaoke, Sabtu 2 Juli lalu.

Kericuhan ini berawal saat pemuda dari salah satu kelompok baru saja melakukan karaoke di tempat tersebut. Kemudian kasir di tempat karaoke bertanya perihal pembayaran.

"Di situ kemudian setelah selesai (karaoke) ditanya oleh kasirnya. Apakah sudah bayar atau belum, yang kemudian intinya di situ ribut," kata Yuliyanto di Mapolda DIY, Sleman, Senin 4 Juli 2022.

Melihat kondisi yang semakin tidak terkendali, pihak manajemen tempat karaoke itu memanggil kelompok lainnya yang merupakan penanggung jawab keamanan tempat tersebut.

Kericuhan justru semakin tak terhindarkan yang berujung rusaknya tempat karaoke dan tiga orang mengalami luka.

Tidak sampai di sini, kericuhan terjadi lagi pada Senin 7 Juli 2022. Kericuhan terjadi di kawasan Babarsari, Caturtunggal, Sleman, Yogyakarta. Akibatnya beberapa bangunan dan sepeda motor mengalami kerusakan.

Yuli menjelaskan, kericuhan ini terjadi setelah kelompok yang melakukan pengamanan terhadap tempat karaoke meminta keterangan lebih lanjut mengenai perkembangan kasus ini ke Mapolda DIY.

Tidak puas dengan jawaban yang diberikan kepolisian, kelompok tersebut datang ke daerah Babarsari dan mendatangi kawasan yang diduga tempat tinggal kelompok yang tidak bayar tersebut. Mereka kemudian melakukan perusakan pada kawasan tersebut.

"Ada tujuh motor yang terbakar di situ," ucap Yuli.

Yuli menyebut saat ini kondisi di tempat kericuhan sudah kondusif. Ia juga mengatakan Polda DIY dan Polres Sleman akan terus berkomitmen dalam menyelesaikan kasus ini dan akan menangkap dalang dari kerusuhan tersebut. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya