Jakarta - Presiden Jokowi melepas ekspor mobil Fortuner produksi PT Toyota Motor Manufacturing ke Australia. Mobil buatan dalam negeri ini disebut memiliki bahan 75 persen dari kandungan lokal.
Dalam kesempatan pelepasan ekspor di Karawang, Jawa Barat, Presiden Jokowi mengapresiasi kemampuan mengambil pasar-pasar baru oleh PT Toyota Motor Manufacturing dengan ekspor perdananya ke Australia.
"Saya sangat menghargai, sangat mengapresiasi karena apa pun, tadi kita sudah melihat produknya Fortuner, selain produk-produk yang lain, ini dihasilkan oleh SDM-SDM Indonesia yang memiliki kualifikasi yang sangat baik untuk produk ekspor," kata Kepala Negara.
Hanya saja presiden mengingatkan agar tetap berhati-hati, karena produk ekspor itu akan berkompetisi dengan produk-produk lain dari negara-negara produsen mobil.
BACA JUGA: Subsidi PPnBM Kalla Toyota Diperpanjang hingga 24 Januari 2022
"Jadi bukan hanya sendirian di pasar, tetapi bersaing. Dan konsumen itu akan memilih kalau produk kita memiliki kualitas, memiliki kualifikasi yang baik untuk dipakai," katanya.
Jokowi juga mengacungi jempol SDM-SDM Indonesia yang memiliki kualifikasi yang baik dalam memproduksi mobil. Sangat teliti, sangat cermat, sangat hati-hati karena ini menyangkut keselamatan orang.
Presiden juga menghargai upaya Menteri Perindustrian dalam terus mendorong ekspor mobil ke negara-negara. Disampaikan, hampir 80-an negara dan empat benua yang telah diekspor.
"Saya senang juga bahwa kandungan lokalnya, sudah lebih dari 75 persen, local purchase-nya. Dan, banyak komponen, banyak spare part, dan juga aksesoris-aksesoris yang ada di dalam mobil itu disuplai dari industri-industri UKM kita," kata Jokowi seraya melepas ekspor ke-2 juta unit oleh PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan ekspor perdana Fortuner ke Australia.[]