Daerah Kamis, 23 Juni 2022 | 16:06

Modus Pecah Kaca Mobil, Maling di Aceh Bawa Kabur Uang Pesantren

Lihat Foto Modus Pecah Kaca Mobil, Maling di Aceh Bawa Kabur Uang Pesantren Kondisi mobil usai kacanya dipecahkan maling di Aceh. Foto: Opsi/istimewa.

Aceh Barat Daya - Pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil kembali terjadi di Provinsi Aceh. Uang Rp 320 juta milik Dayah Mudi Mesra Samalanga, Bireuen, raib digondol maling pada Rabu, 22 Juni 2022.

Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja melalui Humas Bripda Jamadil Akmal mengatakan, uang pesantren tersebut dicuri di dalam mobil yang saat itu sedang terparkir di pinggir jalan Mayjen T. Hamzah Bendahara, Desa Bandar Bireuen, Kecamatan Kota Juang.

"Terjadi sekira pukul 10.30 WIB. Saat itu korban yakni Sufriadi (35) warga Lhokseumawe, memarkirkan mobilnya di depan Meunasah Kulah Bate wilayah setempat,” kata Bripda Jamadil Akmal, dalam keterangannya dikutip Kamis, 23 Juni 2022.

Dia menjelaskan, Sufriadi merupakan pengurus keuangan Dayah yang baru saja melakukan penarikan uang di Bank BSI cabang Samalanga. Uang itu diletakkan di dalam mobil Toyota kijang Innova warna hitam nopol BL 1258 ZL.

"Kemudian korban singgah di warkop Grand Coffee untuk bertemu dengan rekannya dan memarkirkan mobil di pinggir jalan. Saat korban pergi untuk minum kopi, selang 20 menit korban kembali ke mobil. Ketika sampai, korban melihat kaca mobil sudah pecah dan uang yang diletakkan di bawah jok pun hilang,” katanya.

Bripda Jamadil mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut serta masih memburu pelaku pencurian, dengan mengumpulkan keterangan dari para saksi.

“Untuk pelaku masih belum diketahui identitasnya, namun masalah tersebut sudah dilaporkan ke Mapolres Bireuen, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya.

Hal serupa sebelumnya juga terjadi di Kabupaten Aceh Barat Daya, pada, Kamis, 16 Juni 2022. Uang Rp 192 juta milik toke sawit raib dibawa kabur maling setelah memecahkan kaca mobil. Informasi yang berhasil dihimpun Opsi saat ini pelaku sedang diburu pihak polisi setempat. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya