Jakarta - Sepanjang bulan September 2023 ini akan terjadi berbagai macam fenomena langit. Salah satunya adalah hujan meteor di Indonesia.
Menurut situs Langit Selatan, ada beberapa fenomena hujan Meteor di Indonesia yang terjadi pada bulan September 2023. Berikut prakiraan waktu terjadinya:
Dimulai tanggal 28 Agustus-5 September 2023, hujan Meteor Aurigid yang berasal dari pecahan Komet Kiess (C/1911 N1) akan mencapai puncak pada tanggal 1 September.
Hujan Meteor ini tampak datang dari rasi Auriga yang terbit pukul 01.33 WIB. Bagi pengamat yang arah horisonnya terhalang pohon atau bangunan, pengamatan bisa dilakukan sekitar pukul 03.00 WIB saat rasi Auriga sudah lebih tinggi di ufuk timur.
Saat maksimum, pengamat bisa melihat 6 Meteor per jam. Untuk tahun 2023, Bulan cembung besar masih terang sepanjang malam sehingga bisa menjadi tantangan dalam berburu Meteor. Pengamatan ini bisa dilakukan sampai tanggal 5 September 2023.
Hujan Meteor Epsilon Perseid
Dimulai tanggal 5-12 September 2023, hujan Meteor Epsilon Perseid yang berasal dari debu Komet Swift-Tuttle tersebut akan mencapai puncaknya tanggal 9 September.
Hujan Meteor ini tampak datang dari rasi Perseus dan saat puncak menghasilkan 5 Meteor setiap jam yang bergerak dengan kecepatan 64 km per jam.
Rasi Perseus terbit pukul 22.07 WIB dan hujan Meteor Epsilon Perseid bisa diamati sejak rasi Perseid yang merupakan radian hujan Meteor ini berasa di atas horizon timur.
Pengamat bisa berburu Epsilon Perseid mulai pukul 23.00 sampai jelang pagi. Saat terbaik untuk mengamati hujan Meteor Epsilon Perseod adalah pukul 03.45 WIB saat titik radiannya mencapai titik tertinggi di langit.
Bulan sabit baru terbit pukul 01.25 WIB dan permukaan Bulan yang teriluminasi hanya 27 persen. []