Aceh Barat Daya - Proses pemilihan Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) untuk tiga Daerah Pemilihan (Dapil) sudah selesai dilaksanakan, kecuali Desa Ladang Neubok yang berakhir imbang dan akan digelar putaran kedua dalam waktu dekat.
Pantauan reporter Opsi, meski terbilang sukses digelar, namun kerikil-kerikil sedikit masih terasa walaupun Pilkades usai digelar di 152 desa dari sembilan kecamatan di kabupaten Abdya.
Banyak hal-hal unik yang terjadi pada Pelaksanaan Pilkades di Abdya, mulai dari menang dramatis, ditandu keliling kampung (desa) setelah menang, ada suara kandidat yang sampai tumpah alias tidak tertampung dalam kotak perhitungan.
Baca juga: Enam Gugur, Thaibah Wakil Perempuan Tunggal di Pilkades Abdya
Hal ini seperti terjadi di beberapa desa di Abdya, salah satunya di Desa Pulau Kayu, Kecamatan Susoh. Suara milik Mukhlis Satria sampai tidak tertampung dalam kolom kotak khusus pemilik nomor urut satu ini. Alhasil, sebanyak 37 suara harus diisi tidak dalam kolom melainkan di luar kolom-kolom yang disediakan.
Di Pilkades desa ini, Mukhlis Satria terpilih sebangai Kades. Dia meraih suara terbanyak, yakni 537 suara. Sementara pesaing di bawahnya yakni Idris dengan 244 suara dan terakhir Bustami dengan 83 suara.
Baca juga: Polisi Abdya Salurkan BLT untuk Pedagang Kaki Lima, Warung, dan Nelayan
Sebelumnya, Wakil Bupati Abdya, Muslizar mengapresiasi jalannya Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di kabupaten itu. Ini karena antusias masyarakat memilih pemimpin desa sangat tinggi juga hampir tidak ada gesekan berarti.
"Ini menandakan betapa sudah sangat dewasanya masyarakat Abdya dalam berpolitik. Kita apresiasi itu. Ini luar biasa," kata Wabup Muslizar saat melakukan tinjauan ke desa-desa Daerah Pemilihan (Dapil) lll, Rabu, 23 Maret 2022. []